Jelang 20 Tahun Tanjabtim, Dinobatkan Sebagai Kabupaten Layak Anak
The Jambi Times, MUARASABAK | Memasuki
usia dua puluh tahun pada Oktober nanti, Kabupaten Tanjung Jabung Timur
mendapat kado istimewa. Kabupaten yang kini dipimpin Romi Hariyanto dan
Robby Nahliyansyah, dinobatkan sebagai salah satu kabupaten layak anak
untuk kategori pratama.
Tanjabtim dinilai
sebagai kabupaten yang pemerintahnya terbukti komit pada perlindungan
dan pemenuhan hak anak. Komitmen kepedulian itu dibuktikan dalam bentuk
program kegiatan pada sejumlah OPD yang mengakomodir kepentingan anak
secara serius. “Semua berperan, baik lintas sektoral, partisipasi
masyarakat, andil dunia usaha, maupun DPRD sebagai mitra
pemerintah,”jelas Sekda, Sapril, usai menerima piagam dan tropi KLA
Pratama, Selasa malam (23/7), di Ballroom Four Point hotel Makassar.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Pemberdayaan
Perempuan dan Perlindungan Anak, Prof DR Yohana Susana Yembise, DIP,
APLING, MA.
Menanggapi berhasilnya Tanjabtim sebagai
Kabupaten Layak Anak, bupati Romi Hariyanto mengaku bangga sekaligus
merasa tertantang untuk mengejar KLA Mutlak. Karena itu, jelas Romi yang
ditemui di kantornya, Rabu (24/) pagi, dia akan perintahkan segera agar
kategori Pratama yang diraih segera ditingkatkan menjadi Madya,
Anindya, Utama bahkan KLA Mutlak. “Prestasi itu pemicu saja, prinsipnya,
apapun yang kita lakukan ke depan harus menyertakan orientasi
kepentingan anak. Bahkan saya juga secara khusus sudah mengarahkan agar
apapun yang kita bangun harus mengakomodir kepentingan saudara - saudara
penyandang disabilitas,”jelas Romi.
Untuk peningkatan
kategori dari pratama ke Madya, Nindya, Utama dan KLA mutlak, memang
diperlukan peran aktif OPD terkait. Peran aktif itu harus dituangkan
dalam Rencana Aksi Daerah (RAD). Misalnya bagaimana Dinas Pendidikan
segera memastikan terselenggaranya sekolah ramah anak, mulai TK hingga
SMA. Lalu Dinas Kesehatan bertugas memastikan bahwa Puskesmas di semua
kecamatan juga ramah anak. “Begitu pula taman maupun fasilitas umum
lainnya. Di setiap sekolah dihadirkan zona selamat sekolah, bahkan
tempat ibadah pun harus ramah anak,” lanjut Romi.
Sekda
Sapril yang saat ini masih berada di Makassar, sepulangnya ke Tanjabtim
akan memastikan bahwa setiap desa, kelurahan dan kecamatan akan
berupaya secara sistematis menjadi wilayah yang layak anak. “Banyak
sekali hal yang bisa kita lakukan segera untuk menindaklanjuti perintah
Pak Bupati agar Tanjabtim layak anak sekaligus ramah disabilitas. Kita
akan mulai dari hal - hal nyata yang dalam waktu kedepan ini berjalan.
Tinggal singkronisasi,”mantap Sekda.
Reporter: Husin