News Breaking
Live
wb_hadi

Breaking News

Gara-gara Uang Dompeng Suami Aniaya Istri

Gara-gara Uang Dompeng Suami Aniaya Istri


The Jambi Times - Sarolangun - Dompeng atau sering di sebut dengan Petambang Emas Tanpa Izin (PETI) ternyata tidak membuat sebuah rumah tangga akan senang, apa lagi diketahui sebagai buruh dompeng tersebut,dan hanya mendapatkan upah yang paspasan sehingga terkadang hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga seperti yang terjadi di Desa Benso Dusun Pemuncak Kecamatan Cermin Nan Gedang Muhajiri (50)salahb satu buruh dompeng  tega melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap istrinya yakni Siti Aminah (29) bin Yusup(alm).   

Dari data yang berhasil di kumpulkan,menyebutkan bahwa kejadian menyebutkan pada hari minggu (14/12)sekira pukul 12.00 wib, Muhajirin (pelaku, Red) pulang dari kerja terjadi percakapan  dengan sang istrinya mengenai uang pinjaman dengan bos dompeng dan saat percakapan tersebut berlangsung terjadilah pertengkaran, entah apa yang terpikir dibenak pelaku, sehingga emosi, spontan saja memukul istrinya di bagian tangan dan paha dengan menggunakan kayu, tidak terima dengan kelakuan kasar sang suami, Siti Aminah langsung melaporkan kejadian tersebut ke polsek limun.

Mendengar dari penjelasan korban pihak kepolisian langsung menuju ke tempat kejadian perkara (TKP). Dan polisi berhasil mengamankaqn pelaku di rumah, tanpa perlawanan pelaku kemudian di gelandang ke polsek dan kemudian di limpahkan ke polres saroalngun,untuk mempertangung jawabkan perbuatanya.

Kapolres Sarolangun AKBP Ridho Hartawan melalui Kapolsek Limun,  AKP Pujiarso membenarkan kejadian tersebut.

"Penangkapan pelaku berdasarkan LP/B-40/XII/2014/jambi/res sarolangun/sek limun, Saat ini pelaku sudah kita amankan dan pelaku sudah kita limpahkan ke polres untuk di tindak lanjuti unit PPA,dan penagananya sudah di tangani polres dan pelaku terancam undang undang kekerasan dalam rumah tangga dan terancam hukuman di atas tiga tahun penjara."jelas Kapolsek.(dar)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.