News Breaking
Live
wb_hadi

Breaking News

Tapal Batas Sarolangun - Merangin Belum Tuntas

Tapal Batas Sarolangun - Merangin Belum Tuntas


The Jambi Times - Sarolangun – Persiteruan soal tapal batas daerah antara Kabupaten Sarolangun dan Kabupaten Merangin sampai akhir tahun 2014 ini masih saja belum tuntas. Lantaran, Pemkab Merangin masih belum menyetujui tapal batas daerah sejauh 12 kilometer tersebut.

 Titik-titiknya, dari ujung Jangkat berbatasan dengan Batang Asai, Pamenang dengan Muaro Siau, dan Pamenang dengan Bhatin VIII.Untuk tapal batas, Kabupaten Sarolangun dan beberapa daerah sekitar, sebagian besar dinyatakan tuntas.

 Diantaranya perbatasan dengan Kabupaten Batanghari, perbatasan dengan Kabupaten Tebo, dan perbatasan dengan Kabupaten Muratara Provinsi Sumsel. Khusus pada perbatasan dengan Kabupaten Muratara, secara otomatis selesai dengan diterbitkannya peraturan soal pemekaran Kabupaten Muaratara.

Soal ini, Asisten I Bupati Sarolangun, Arif Ampera mengatakan , bahwa untuk tapal batas antara Kabupaten Sarolangun dan Kabupaten Merangin hingga akhir Desember tahun ini dirasa belum tuntas. Dikarenakan, pemerintah Kabupaten Merangin, masih bertahan dengan titik perbatasan yang dipersoalkan.

 “Dari 220 kilometer tapal batas itu, sisnya tinggal 12 kilo saja, dan Merangin masih minta dimundurkan soal batasnya,”kata Arif Ampera.

Sebenarnya, lanjut Arif Ampera, permasalahan tapal batas ini memang sudah lumrah pada Kabupaten Pemekaran, contohnya Sarolangun ini.

 “Soal Sarolangun dan Merangin kita tinggal menunggu kapan ada   anatara Bupati Sarolangun dan Bupati Merangin bertemu dan ada kesepakatan, sedangkan dari pihak Provinsi yang memfasilitasi sudah menyusun jadwal sebelumnya,”ujar Arif Ampera.

Sementara itu, Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan Setda Sarolangun, Ridwan sebelumnya dimintai keterangan, menyatakan hanya perbatasan antara Kabupaten Sarolangun, dan Merangin belum dapat diselesaikan.

“Hanya perbatasan antara Kabupaten Sarolangun dan Merangin yang belum selesai. Ini disebabkan belum ada kata sepakat antara Pemerintah Kabupaten Sarolangun, dan Merangin soal koordinat batas antar dua daerah,”ungkapnya.

Untuk penyelesaian persoalan ini, bilang Ridwan, diperlukan campur tangan pemerintahan lebih tinggi.

 “Dalam hal ini, diperlukan campur tangan Pemerintah Provinsi Jambi. Makanya, Gubernur Jambi akan mempertemukan Bupati Sarolangun dan Merangin, supaya mencapai kata mufakat soal mana batas antara Kabupaten Sarolangun, dan Kabupaten Merangin,”jelasnya.(dar/foto:ilustrasi)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.