Analisis Pasca Kedatangan Alex Nurdin ke Jambi
THE JAMBI TIMES - JAMBI - Kehadiran Alex Nurdin,Gubernur Sumatera Selatan dalam rangka menghadiri halla bi halal warga Jambi asal Sumetera Selatan ,ini bertanda membawa angin segar kepada orang nomor satu di tanah pilih pesako betuah kota Jambi.
Ini semua karena manuver Syarif Fasha yang tepat sasaran,karena tidak ragu ragu lagi bahwa Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar telah mengusung walikota petahana Syarif Fasha.Dan itulah latar belakang hadirnya Alex Nurdin ke Jambi.
DPP Golkar telah menentukan Syarif Fasha karena kinerjanya yang di anggap sukses menjalankan tugas sebagai pemimpin kota Jambi.
Isu bahwa Alex Nurdin di gadang gadangkan menjadi pedamping Joko Widodo dalam bursa calon presiden dan wakil presiden 2019 yang akan datang.
Alex Nurdin salah satu kandidat kuat yang masuk dalam sorotan calon di DPP Golkar karena Alex Nurdin juga sudah membuktikan kinerja sebagai Gubernur di Sumatera Selatan dua periode dan Alex Nurdin juga sebagai kader dan tokoh partai golkar.
Nasib Syarif Fasha,Alex Nurdin sebagai calon walikota 2018 dan sebagai calon wakil presiden penamping Joko Widodo itu semua ada di tanggan DPP Golkar,jika salah langkah maka kader yang berpotensial ini menjadi terhambat dan akan lenyap di telan bumi.Begitu besarnya pengaruh DPP Golkar dalam perkembangan politik di daerah.
Golkar salah satu partai koalisasi pro pemerintah ini sekarang sedang di uji,di lihat royalitas dan keseriusannya untuk mensukseskan program presiden khususnya di dalam parlemen itu sendiri.
Tentunya Golkar harus lebih unggul dari partai koalisasi pemerintah yang lain.Jika memang Alex Nurdin di sandingkan oleh Joko Widodo.
Secara menyakinkan bahwa Partai Golkar di Jambi hidup,ini di sebabkan karena adanya calon dan kandidit yang kuat seperti Syarif Fasha.
Tentunya DPD Golkar Provinsi Jambi tidak mau lagi menjadi terpuruk yang keduan kalinya setelah pasca kekecewaan tokoh partai seperti yang terjadi di kabupaten Sarolangun,bupati petahana juga bupati terpilih Ce Endra adalah kader dan juga tokoh partai golkar karena ada rasa bentuk kekecewaan,Ce Endra akhirnya hijrah ke partai PAN.
Dengan adanya kegiatan halal bi halal yang di gelar langsung oleh walikota Syari Fasha di rumah dinasnya beberapa waktu yang lalu di bulan Agustus 2017 ,ini rasa bentuk persaudaraan yang mana warga Jambi asal Sumatera Selatan di kota Jambi di bilang besar.Ini bentuk kekuatan Fasha dan Alex Nurdin kembali bangkit.
Sebelumnya dengan keluarga besar dari warga Jambi asal provinsi lain dan putra Jambi juga sudah di buktikan oleh Syarif Fasha itu sendiri.
Apalagi berdasarkan beberapa lembaga survei bahwa Syarif Fasha tingkat kepercayaan pemilih masih besar kepada walikota Jambi ini ,hanya tinggal di pertahankan dan menjaga kepercayaan masyarakat kota Jambi khususnya.
DPP PDIP tentunya melihat hasil survei para kandidatnya, baik itu yang berapa di pusat maupun di daerah,jika populeritas kandidatnya mengalami volume tidak besar dan tetunya tidak bisa di harapkan untuk di pertahankan.
Mungkin akan sia sia tapi itulah politik yang tidak mungkin bisa jadi mungkin tapi fakta telah membuktikan dengan sistem seperti di atas tadi maka tidak akan membawa sang calon bakal duduk.
Contohnya seperti Hasan Basri Agus(HBA) gubernur petahana dan juga calon gubernur provinsi Jambi dengan juru bicaranya langsung dari Ketua umum PDIP ,Megawati Seokarno Putri dan Tri Rismarini,Walikota Surabaya yang berkampaye di kota Jambi tidak dapat mengangkat dan mendongrak populeritas HBA dalam pilgub provinsi Jambi beberapa tahun lalu.
Jika benar bahwa Syarif Fasha berhasil dan perpontensi bakal di usung 9 partai dengan menguasa kursi di DPRD kota Jambi ini maka harapan besar kepada Syarif Fasha akan berpihak.
Dari sembilan partai yang bakal mengusung Syarif Fasha:
1. Golkar,
2. PPP,
3. Gerindra,
4. PKS,
5. Hanura,
6. Nasdem,
7. PKPI,
8. PBB dan,
9. Demokrat.
Partai yang bakal mengusung Syarif Fasha mendapatkan kursi di DPRD kota Jambi berjumlah 34 kursi,partai tersebut itu adalah:
1.Golkar 5 kursi,
2.PPP 4 kursi,
3.Gerindra 6 kursi,
4.Demokrat 8 kursi,
5.Hanura 6 kursi,
6.PKB 4 kursi
Total 6 partai di DPRD berjumlah 34 kursi sedangkan calon walikota Jambi yaitu Abdullah Sani dan A.Bakrei HM atau Laza jika di usung oleh dua partai besar yaitu PAN dan PDPI jumlah kursi di DPRD kota Jambi sebanyak 13 kursi.
Jika itu terjadi maka Alex Nurdin salah satu calon terbaik yang bakal ikut bursa pilpres 2019 dari partai golkar setelah Hatta Rajasa,keduanya ini berasal dari Sumatera Selatan. dan Syarif Fasha salah satu kader yang berkualitas. Dan suara Alex Nurdin di Provinsi jambi bisa menjadi besar(tl)