COVID-19, Jerman Menutup Perbatasan dengan Perancis, Austria dan Swiss
The Jambi Times, JERMAN | Jerman akan menutup perbatasannya dengan Perancis, Austria dan Swiss mulai Senin,30 Maret 2020.
Pergerakan barang bebas akan tetap ada dan seseorang yang bepergian ke suatu kota untuk bekerja (komuter) akan diizinkan melintasi perbatasan untuk bekerja.
Namun, penutupan perbatasan tidak hanya untuk mengatasi epidemi Covid-19 tetapi juga untuk mencegah pembelian massal oleh orang asing, yang dilaporkan menyebabkan masalah pasokan di daerah sekitar perbatasan, kata Bild.
Jerman memiliki 5.426 kasus virus corona, dengan 11 meninggal dunia, menurut angka resmi.
Kanselir Angela Merkel menyetujui langkah itu, yang akan ditegakkan oleh polisi, dengan para pemimpin regional negara itu.
Empat tahap memerangi VOVID-19 , pemerintah Inggris menjelaskan
Apa saja gejala virus corona dan di mana penyebarannya?
Berlin dan Cologne pada hari Sabtu (28/03/2020) besok memutuskan untuk menutup semua bar, klub, bioskop, teater dan ruang konser dengan segera untuk menghentikan penyebaran virus corona.
Ibukota dan banyak negara bagian akan menutup sekolah minggu depan hingga akhir liburan Paskah.
Ms Merkel mengatakan 70 persen dari populasi negara itu kemungkinan akan terinfeksi.
Dia telah mendesak orang untuk mengurangi kontak sosial, termasuk anak-anak yang berhenti mengunjungi kakek-nenek mereka.
Seperti yang dikutip dari surat kabar Bild, Setiap orang dapat berkontribusi dengan perilaku pribadinya sehingga kecepatan orang terinfeksi menjadi lambat sehingga sistem perawatan kesehatan kita tidak terbebani,” katanya.
