Demo Mahasiswa Tuntut Anies Lengserkan Sekda Segera
The Jambi Times, JAKARTA | "Dilantiknya Kepala Dinas Pendidikan provinsi DKI Jakarta, Ratiyono,
tanpa melalui proses seleksi tentunya menimbulkan kejanggalan. Sebab,
berdasarkan UU Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN)
dan PP Nomor 11 tahun 2017 tentang Manajemen Aparatur Sipil Negara
disebutkan, untuk mengisi setiap jabatan yang lowong, setiap ASN harus
mengikuti seleksi jabatan," teriak Fikrie Fidauzi saat orasi didepan
Balaikota Jakarta, Senin (15/7).
Adapun, lanjut
Fikrie, sebagai ketua panitia seleksi, Saefullah yang juga menjabat
Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta harus bertanggungjawab atas
penyalahgunaan wewenang dan pelanggaran administrasi dalam proses
seleksi pejabat dilingkungan pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Fikrie
yang juga Ketua umum Pimpinan Wilayah Pertahanan Ideologi Sarekat Islam
(PW Perisai) DKI Jakarta ini menambahkan jika aksi demonstrasi yang
dilakukan bersama dengan Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI)
Jakarta Raya, Pandawa Lima dan Kaum Muda Milenial Indonesia (KMMI)
merupakan lanjutan dari aksi pada hari Minggu lalu yang mengumpulkan
tandatangan petisi.
"Dalam aksi demonstrasi ini
kami menuntut kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk mencopot
Sekda DKI Saefullah atas dugaan penyalahgunaan wewenang dan pelanggaran
prosedur seleksi pimpinan pejabat dilingkungan pemprov DKI Jakarta yang
tidak sesuai dengan UU Nomor 5 tahun 2014. Lalu meminta DPRD DKI untuk
membentuk pansus guna menyelidiki adanya dugaan jual beli jabatan
dilingkungan pemprov DKI Jakarta yang patut diduga melibatkan Saefullah
sebagai ketua panitia seleksi. Terakhir, meminta Direktorat Tindak
Pidana Korupsi Bareskrim Mabes Polri segera melakukan pemanggilan dan
pemeriksaan terhadap Saefullah dan Ratiyono yang terpilih sebagai Kepala
Dinas Pendidikan DKI Jakarta karena diduga adanya indikasi kecurangan
proses seleksi, pelanggaran administrasi serta dugaan suap jual beli
jabatan dilingkungan pemprov DKI," tegasnya.
Sementara
itu, Ketua Umum Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI) Jakarta
Raya, Yaser, memberikan usulan penganugerahaan gelar kepada Sekda DKI
Jakarta sebagai abu Nawas Jakarta.
"Bukan
tanpa alasan, karena saya menilai Saefullah cerdik dan selalu lolos
dalam jerat kasus pidana seperti busway, masjid Al Fauz, Islamic Center,
ranperda reklamasi, lelang jabatan, dan lain-lain," tutup Yaser.(**)