BKP2D Mamfaatkan Moment Pendataan PNS
The Jambi Times - Sarolangun - Badan kepegawaian pendidikan dan pelatihan daerah
(BKP2D) Kabupaten sarolangun saat ini tengah gencar merealisasikan surat edaran
kementrian untuk melakukan pendataan jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang nantinya akan di serahkan ke pusat.
Namun berbeda halnya dengan strategi BKP2D sarolangun melakukan
itu sekaligus langkah untuk mengevaluasi kembali adanya indikasi ijazah bodong
yang sedang marak terjadi di Indonesia.
“ Ini memang edaran dari pusat, bahkan bupati juga telah edarkan
surat ke masing masing instansi terkait untuk infut data pegawai sebagai langkah
untuk mendukung Management Aparatur Sipil “ ungkap sudirman selaku kepala BKP2D
sarolangun.
Jika data tersebut sudah di infut semua nanti akan di serahkan
ke pusat agar data tersebut bisa benar benar Akurat, terpercaya dan
terintegrasi secara elektronik.
“ Di lakukannya pendataan itu sebagai langkah agar data PNS
terdaftar di data elektronik pusat dan juga agar data lebih akurat, terpercaya
dan terintegrasi, “ jelasnya kembali.
“ Dan sampai hari ini kurang lebih 5270 yang sudah terdata,
pendataan itu berakhir bulan desember mendatang, “ tambahnya .
Namun menurutnya yang terpenting melalui pendataan tersebut
pihak BKD bisa lebih teliti terkait adanya riuh indikasi pns ijazah bodong di
negeri ini khususnya sarolangun
“ kita khawatir adanya riuh persoalan ijazah bodong di bangsa
ini , dan tentunya ini juga merupakan langkah kita untuk lakukan cek and ricek
terkait indikasi tersebut, dan alhmadullah sampai hari ini belum ada terdapat
ijazah bodong,’’tandasnya.(Alamsyah)
