Heavy 39th Anniversary Metallica’s “Jump in the Fire”
Metallica merilis single mereka "Jump in the Fire" pada 20 Januari 1984. Lagu ini dirilis sebagai single kedua dan terakhir dari album debut mereka, Kill 'Em All. Single ini disertai dengan pertunjukan live palsu dari "Phantom Lord" dan "Seek & Destroy" yang merupakan rekaman studio alternatif dengan suara overdub penonton.
Bersamaan dengan "Hit the Lights" dan "No Remorse", "Jump in the Fire" adalah salah satu lagu asli pertama Metallica, yang dimasukkan dalam Ron McGovney’s ‘82 Garage demo, sebuah rekaman yang belum pernah dirilis. Lirik dan konten asli, yang berhubungan dengan seks, ditulis oleh Dave Mustaine di mantan bandnya Panic pada usia 16 tahun. Versi asli yang diperkenalkan Mustaine kepada Hetfield dan Ulrich setelah bergabung dengan Metallica masih mentah. Ketiganya bekerja bersama untuk menyempurnakan lagu dan hasil akhirnya adalah apa yang terdengar di demo. Namun, seperti halnya peristiwa di sekitar "The Four Horsemen", lirik baru ditulis oleh James Hetfield pada saat kepergian Mustaine dari Metallica. Lirik baru berputar di sekitar orang-orang yang dikutuk ke Neraka dan karena itu "melompat ke dalam api." Lars Ulrich mengklaim bahwa mereka telah menulis lagu dengan suara seperti "Run to the Hills" oleh Iron Maiden, yang populer saat itu. Pertunjukan live saat ini sejak 2004 berada dalam penyetelan standar D, berlawanan dengan penyetelan standar E pertunjukan live sebelumnya.
Artistik single menggambarkan makhluk iblis berkulit merah berkobar dalam nyala api. Artistik ini menyalin Iblis dari sampul novel milik Graham Mastertons 1978, The Devils of D-Day (Sphere, edisi 1979), dilukis oleh Les Edwards. Pada tahun 2009, sebuah figur aksi koleksi dari karakter ini dirilis oleh MediCom Toy Inc. Dengan harga eceran asli $99,99, sosok setinggi sekitar 12 inci (30,48 cm) dibatasi hingga 1.000 buah dan dijual sebagai eksklusif online.
