Ketua Umum PMII Merangin Tagih Janji Bupati.
The Jambi Times - Merangin - Menyikapi janji politik bupati merangi Al Haris dan wakil bupati
Khafid Moein (Harkad) sebelum mendapatkan yang di amanahkan.
Sempat janji politik dituangkannya, akan melakukan pemerataan guru di seluruh wilayah ada di Kabupaten Merangin.
Hingga saat ini dikabar pemerataan guru di desa terpencil masih belum telaksanakan, juga sampai saat ini guru masih menumpung di perkotaan dan wilayah maju.
Ketua PMII Merangin Joni Sastra pun akan bicara, terkait janji politik Harkad yang belum ditepatinya.
Joni menilai, pemerataan guru menjadi pekerjaan serius bagi pemerintah daerah ketika berbicara pendidikan. Menurutnya kebohongan besar bagi pemerintah daerah dan berteriak mengatakan merangin sudah maju.
"Ketika mengabaikan pendidikan, salah satu mempengaruhi peradaban adalah SDM. Tapi pada faktanya, pemerataan guru di merangin jauh dari yg diharapkan, " tegas Joni
"Masih sangat banyak sekolah yang kekurangan guru, PNS hanya bertumpuk di kota saja. saya pikir untuk masalah pemerataan guru, pemda merangin harus berkomitmen tinggi dlm konteks ini, " tegasnya lagi.
Lanjut Joni, dia pun malah menyarakan pemkab harus memiliki produk hukum dalam pemerataan guru.
"Sedikit saran saya, untuk pemda merangin, bahwa pemda harus memiliki tugas menyusun produk hukum dalam bentuk perbup terkait dgn pemerataan guru. itu salah satu nya jika ingin terjadi pmerataan guru di merangin, " tambahnya. (Lik)
Khafid Moein (Harkad) sebelum mendapatkan yang di amanahkan.
Sempat janji politik dituangkannya, akan melakukan pemerataan guru di seluruh wilayah ada di Kabupaten Merangin.
Hingga saat ini dikabar pemerataan guru di desa terpencil masih belum telaksanakan, juga sampai saat ini guru masih menumpung di perkotaan dan wilayah maju.
Ketua PMII Merangin Joni Sastra pun akan bicara, terkait janji politik Harkad yang belum ditepatinya.
Joni menilai, pemerataan guru menjadi pekerjaan serius bagi pemerintah daerah ketika berbicara pendidikan. Menurutnya kebohongan besar bagi pemerintah daerah dan berteriak mengatakan merangin sudah maju.
"Ketika mengabaikan pendidikan, salah satu mempengaruhi peradaban adalah SDM. Tapi pada faktanya, pemerataan guru di merangin jauh dari yg diharapkan, " tegas Joni
"Masih sangat banyak sekolah yang kekurangan guru, PNS hanya bertumpuk di kota saja. saya pikir untuk masalah pemerataan guru, pemda merangin harus berkomitmen tinggi dlm konteks ini, " tegasnya lagi.
Lanjut Joni, dia pun malah menyarakan pemkab harus memiliki produk hukum dalam pemerataan guru.
"Sedikit saran saya, untuk pemda merangin, bahwa pemda harus memiliki tugas menyusun produk hukum dalam bentuk perbup terkait dgn pemerataan guru. itu salah satu nya jika ingin terjadi pmerataan guru di merangin, " tambahnya. (Lik)
