News Breaking
Live
wb_hadi

Breaking News

Dokter TerlantarkanPasien

Dokter TerlantarkanPasien

Th Jambi Times - Bangko -  Sapiar (40) Warga Desa Lubuk Mentilin, kecamatan Jangkat, tidak dapat menyembunyikan rasa kecewa sepulang dari Rumah Sakit Umum (RSU) Abunjani Bangko, Selasa (7/7) kemarin siang mnjlang sore. Niat ingin berobat, tapi dia harus kecewa lantaran tidak mendapat layanan yang memuaskan dari salah seorang dokter yang menanganinya.

Bapak tiga orang anak ini mengungkapkan kekecewaannya, lantaran dokter yang menanganinya tidak melayani dengan serius. Padahal ia telah mengantri cukup lama di Poli Bedah.

“Aku datang Jauh-jauh untuk berobat ke Bangko. Tiba disini nunggu lama, tapi saat ketemu dokternya cuek,” jelasnya.

Ia mengatakan, sampai di Bangko sekitar pukul 10.00 dia langsung menuju RSU Abunjani. Ia ikut mengantri bahkan sampai pukul 14.00.

Ia bersikeras untuk bertemu dokter, lantaran menderita penyakit bengkak dibagian lengannya. Selama ini dia sudah berobat ke puskesmas dan mantri tapi tidak kunjung sembuh.

Namun saat bertemu Dokter, ia malah kecewa. Karena Dokter yang menanganinya terlihat tegesa gesa, dan mengatakan bahwa penyakit yang dideritanya itu ‘gawat’. Setelah melihat sebentar Dokter tersebut lansung pergi, tanpa memberikan pengobatan lebih lanjut.

“Kata Dokter, sakit yang diderita ini ‘gawat’ setelah sedikit mendapat perhatian, namun sehabis itu dokter tersebut bergegas meninggalkan ruangan, tanpa ada penjelasan lagi,” tuturnya.

Selang beberap saat kemudian, Sapiar menjelasakan karena dia tidak begitu memahami maksud dokter bilang penyakit nya ‘Gawat’, maka dirinya meminta agar dijelasakan kepada pihak keluarnya.

“Namun belum sempat keluarga saya datang RSUD, dokternya sudah keburu meninggalkan ruangan. Saya juga langsung balik lagi tanpa mendapat obat,” Jelasnya.

Terpisah, Direktur RSUD Kabupaten Merangin, Berman Seragih saat dikonfirmasi wartawan, sangat terkejut mendengan adanya sikap dokternya yang tidak melayani pasien secara propesional, seharunya doter tidak bersikap seperti itu dan harus memberikan penjelasan dan layak serta mudah dimegerti kepada pasien serta mengajurkan solusi dan langkah yang harus ditempuh oleh sipasien.

“Tidak dibenarkan, dokter tidak memberikan layanan seperti itu, dimana dokter dituntut untuk bekerja secara propesional,” ungkapnya.

Kemudian, dia berjanji akan memangil dokter yang bersangkutan dimana perbuatan doter tersebut tidak mencerminkan tindakan seorang dokter sebagai abdi layan kesehatan yang sudah dibayar pemerintah, jelas ini merugikan pasien.

“Yang jelas dokter tersebut akan kita pangil, dan dimintai keterangan supaya kedepanya memberikan layanan kepada pasien, terutama terhadap penyakit yang diderita pasien yang membutuhkan layananan kesehatan,” tutupnya. (lik)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.