Pemilu Barometer Keberhasilan Demokrasi
The Jambi Times - Batang Hari - Pemilu merupakan Barometer keberhasilan
pelaksanaan demokrasi sekaligus keberhasilan pendidikan politik masyarakat,
karena hasil Pemilu akan dijadikan landasan pelaksanana demokrasi di NKRI.
Kata Peltu Bupati Batang Hari dalam sambutan tertulisnya yang
dibacakan Sekda Drs.H. Ali Redo pada acara Karnaval dan deklaarasi Kampanye
Pemilu Legislatif kabupaten Batang Hari, Sabtu, 15 Maret 2015 di lapangan
Garuda Muara Bulian, dihadiri oleh Unsur Forkompinda, para ketua dan pengurus Parpol peserta Pemilu, para Kepala SKPD
Terkait, serta undangan lainnya.
Pemilu tahun ini akan menyuarakan berbagai isu dan permasalahan
penyelenggaraan negara seperti kemiskinan, inflasi, ketimpangan pendapatan,
korupsi dan SDA, dan penyelenggaraan Pemerintah daerah seperti konflik lahan , harga karet dan lain-lain
untuk dijadikan perbaikan kinerja pembangunan secara umum dimasa mendatang.
Isu Pemerintahan seperti konflik harus kita minimalisir, karena hal ini dapat mengancam
pesta demokrasi, sehingga harus kita lakukan deteksi dini setiap potensi
konflik agar tidak meluas, selain itu fenomena penurunan partisipasi pemilu
agar dapat diantisipasi dengan memberi
pemahaman akan manfaat dari pesta demokrasi, karena pada sistem proporional
akan rugi bagi rakyat yang memiliki hak pilih tapi tidak memilih, karena perwakilan
(Caleg) tetap akan duduk walaupun kuota tidak terpenuhi.
Peltu Bupati mengharapkan agar semua Caleg dan Parpol dapat
berkompetisi secara fair, jujur dan beretika,dan komit untuk melaksanakan pesta demokrasi ini sesuai amanah konstitusi, karena bila proses
pemilu ini harus terganggu dengan konflik
rakyat yang menjadi korban.
Sebelumnya Ketua KPUD Kabupaten Batang Hari SHI menjelaskan,
kesepakatan Deklarasi Kampanye Damai oleh semua Parpol peserta Pemilu di
Kabupaten Batang Hari ini bertujuan untuk menciptakan pelaksanaan Kampaye
Pemilu yang damai, aman dan tertib.
Menurut Zamani, salah satu poin
dari deklarasi kampanye damai tersebut menyatakan untuk saling menghormati antar sesama partai
peserta Pemilu tahun 2014 dalam melaksanakan kampanye ataupun tahapan Pemilu
lainnya, sehingga tercipta demokrasi yang sehat, kompetitif serta edukatif dan
menghasilkan pemilu yang sukses, jujur, adil dan martabat dimata masyarakat
Batang hari.
Pada pemilu 2014 para intelektal sepakat bahwa pelaksanaan Pemilu
masih dalam proses transisi menuju demokrasi yang subtansi dengan harapan demokrasi kita semakin terkonsulidasi, para
politisi dan parpol dapat menerapkan cara yang baik dalam meraih kekuasaan, dan
masyarakat dapat memilih dengan bebas sesuai dengan keinginanya.
Acara ditandai dengan pembacaan janji kampanye damai yang dipimpin
oleh H. M. Thayib Idris dari ketua Partai Hanura diikuti seluruh pimpinan Parpol peserta
Pemilu 2014 di Batang Hari, selanjutnya penandatanganan ikrar Kampanye damai oleh seluruh Pimpinan
Parpol peserta Pemilu 2014 di Batang Hari, Ketua KPUD Batang hari dan Unsur
Forkompinda Batanghari, diahiri dengan pelepasan kendaraan peserta Karnaval
Parpol peserta Pemilu 2014 di Batang Hari oleh Sekda Drs.H. Ali Redo.
Sebagai informasi, Karnaval masing-masing ditetapkan 3 kendaraan
roda 4 atau lebih Setiap Parpol dengan rute (seputar kota Muara Bulian) Star di
Lapangan Garuda menuju Sridadi, memutar
menuju Teratai, Talang Inuman dan menuju DPRD. An berakhir kembali ke Lapangan
Garuda.(dio)