Qurban Pendekatan kepala sang haliq
![]() |
| (Ilustrasi) |
The Jambi Times - Jambi - Hal tersebut
disampaikan Gubernur Jambi HBA
dalam sambutan dan arahannya pada saat sebelum Pelaksanaan Sholat Hari
Raya
Idul Adha 1434 H di Mesjid Agung Al-Falah Jambi (Selasa, 15/10/13).
Dikatakan Gubernur,
Hari Raya Idul Adha juga
merupakan hari raya istimewa bagi ummat Islam, karena dua ibadah agung
dilaksanakan pada hari raya ini yang jatuh di penghujung tahun hijriyah,
yaitu
Ibadah Haji dan Ibadah Qurban. “Kedua-duanya disebut oleh Al-Qur’an
sebagai
salah satu dari syi’ar-syi’ar Allah SWT yang harus dihormati dan
diagungkan
oleh hamba-hamba-Nya. Bahkan mengagungkan syi’ar-syi’ar Allah merupakan
pertanda dan bukti akan ketaqwaan seseorang,” ujar Gubernur.
Menurut Gubernur,
kedua ibadah agung ini
yaitu ibadah haji dan ibadah qurban tentu hanya mampu dilaksanakan
dengan baik oleh mereka yang memiliki kedekatan dengan Allah.
Jika posisi seseorang jauh dari Allah, maka orang tersebut akan
mengatakan lebih baik bersenang-senang
keliling dunia dengan hartanya daripada pergi ke Mekkah menjalankan
ibadah
Haji. Namun bagi hamba Allah yang memiliki kedekatan dengan Rabb-nya,
hamba
tersebut akan mengatakan “Labbaik Allahumma Labbaik”. “Demikian juga
dengan
ibadah qurban, seseorang yang apabila jauh dari Allah, tentu akan berat
mengeluarkan hartanya untuk tujuan tersebut. Namun mereka yang posisinya
dekat
dengan Allah, akan sangat mudah untuk mengorbankan segala yang
dimilikinya,
semata-mata memenuhi perintah Allah SWT,” terang Gubernur.
Ditambahkan Gubernur, perjalanan emas Nabi Ibrahim
dan puteranya Nabi
Ismail ini kemudian menjadi inspirasi dari kewajiban ummat Islam untuk
melaksanakan ibadah qurban. Selain merupakan ujian atas keikhlasan untuk
sesuatu yang dicintai, ibadah qurban juga mendidik ummat Islam untuk
lebih
banyak peduli terhadap sesama. “Sekali lagi, kesalehan merupakan kata
kunci
bagi dibukanya jalan menuju berkah Allah dan jika jalan ini yang hendak
kita
pilih, maka Nabi Ibrahim dan keturunannya merupakan suri tauladan yang
ideal
untuk kita teladani,” jelas Gubernur.
Pada kesempatan ini, orang nomor satu di jajaran
Pemerintah Provinsi Jambi
tersebut juga menyampaikan semoga pada hari raya Idul adha 1413 H ini
semakin
mempertebal keimanan dan menjadikan ummat Islam sosok-sosok muslim yang
memiliki kepedulian terhadap nasib orang lain. “Kita harus sadar, bahwa
kita
adalah makhluk sosial, yang cenderung untuk saling bekerjasama, memilih
untuk
bermasyarakat dibandingkan menyendiri, dan pada gilirannya akan
mendorong
dirinya untuk merelakan sebagian haknya untuk orang lain. Idul Adha
harus kita
jadikan sebagai media untuk mengingatkan kita akan ketinggian nilai
ibadah Haji
dan ibadah Qurban yang sarat dengan pelajaran kesetiakawanan, ukhuwwah,
pengorbanan dan mendahulukan
kepentingan dan kemaslahatan orang lain,” tukas Gubernur.
Pada kesempatan ini pula, Gubernur Jambi HBA
secara pribadi dan atas nama
seluruh keluarga serta atas nama Pemerintah
Provinsi Jambi mengucapkan selamat Hari
Raya Idul Adha 1413 H, mohon maaf lahir dan bathin kepada seluruh ummat
Islam
serta warga masyarakat Provinsi Jambi.
Adapun tema Khutbah Idul Adha 1413 H di Masjid
Agung Al-Falah ini adalah
Meningkatkan Solidaritas Antar Sesama Ummat Melalui Penghayatan Syi’ar
Ibadah
Qurban dan Haji dengan penceramah (Khotib) Drs. H. Abdurrahman Albani.
Sedangkan yang bertindak sebagai Imam adalah M. Fatullah Alhafiz dan
bilal M. Zubir, SPdi.
Usai melaksanakan sholat Idul Adha dan
bersalam-salaman dengan warga,
Gubernur Jambi HBA langsung menyerahkan
hewan qurban secara simbolis sebanyak 11 Ekor sapi dan 7 ekor kambing
yang
diterima oleh Wakil Gubernur Jambi H. Fachrori Umar selaku Ketua Umum
Masjid
Agung Al-Falah Jambi.
Dihadapan para wartawan usai menyerahkan hewan
qurban, Gubernur Jambi HBA
kembali menyampaikan bahwa hari Raya Qurban ini bukanlah hanya sekedar
keimanan
kepada Allah SWT, tapi disisi lain adalah menciptakan rasa
kesetiakawanan
sosial terhadap sesama terutama kepada mereka yang tidak punya dengan
memotong
qurban. “Disisi lain kita mengharapkan agar rasa persaudaraan ini
tercipta di
Jambi dengan sebaik-baik mungkin, sehingga ada saling ketergantungan
antara
yang punya dengan yang tidak punya. Itu yang kita harapkan,” pungkas
Gubernur.
Pelaksanaan Sholat Idul Adha 1413 H di Mesjid
Agung Al-Falah ini, selain dihadiri
Gubernur Jambi HBA beserta Ibu Hj. Yusniana Hasan Basri, Wakil Gubernur
Jambi
beserta Ibu Hj. Rahima Fachrori, turut pula dihari oleh para Anggota
Forkopimda
Provinsi Jambi, Ketua DPRD Provinsi Jambi, Ketua Pengadilan Tinggi dan
Ketua
Pengadilan Tinggi Agama Provinsi Jambi, Walikota dan Wakil Walikota
Jambi, Sekretaris Daerah Provinsi Jambi Ir. H.
Syahrasaddin, M.Si beserta Ibu Hj. Dwi Syahrasaddin, para Kepala SKPD
lingkup
Pemerintah Provinsi Jambi serta para undangan lainnya dan warga
masyarakat Kota
Jambi. (Tim-Jt/Hs)
