Pasar 66 Kelurahan Teratai Diserbu Warga
THE JAMBI TIMES - BTANG HARI - Keberadaan pasar kecil yang berada di Jalan Talang Hinuman RT 12 Kelurahan Teratai Kecamatan Muara Bulian, menjadikan suasana lingkungan tersebut yang sebelumnya sepi, menjadi ramai setiap hari. Pasar yang awalnya bersifat coba-coba oleh salah seorang warga Kelurahan Pasar Baru, yang mempunyai tanah di pinggir jalan tersebut serta membangun lapak, akhirnya disambut masyarakat dengan belanja kebutuhan pokok di sana. Melihat keberhasilan ini, akhirnya warga sebelah lapak tersebut, ikut membuka lapak dagangan, sehingga dalam dua bulan, pasar kaget tersebut menjadi ramai.
Ketika menyambangi salah satu pemrakarsa berdirinya pasar tersebut, Yasid Hasibuan (50) tahun, Rabu (10/01/2018) mengatakan pada awalnya adalah coba-coba.
" Ini tanah adalah milik saya. Awalnya saya melihat penjual roti sobek yang berada di seberang tanah saya, banyak orang yang datang membeli roti. Apakah itu pengendara roda dua maupun roda empat. Melihat suasana tersebut, saya berfikir untuk juga membuka lapak di sini. Mana tahu ada yang belanja. Eh, Alhamdulillah, banyak masyarakat yang belanja" ungkap Yasid.
Ditambahkannya, sekarang lapak yang dibangunnya beserta sanak saudara, menyediakan kebutuhan sembako untuk masyarakat seperti, beras, ayam potong, ikan, daging, berbagai macam jenis sayuran, cabai, bawang dan kebutuhan dapur lainnya. Lapak lainnya yang merupakan warga RT 12, ada yang menjual bumbu masakan serta rempah-rempah, buah-buahan serta lainnya.
" Ini pasar kami namakan Pasar 66, yang maksudnya yaitu buka jam 06.00 WIB pagi dan tutup pukul 06.00 WIB sorenya." kata Yasid lagi.
Menurut seorang warga, Halimah, keberadaan pasar 66 ini, sangat membantu sekali warga Kelurahan Teratai. Tidak perlu lagi ke Pasar Kramat Tinggi dan harganya tetap sama.
" Saya belanja sekarang di sini. Kebutuhan sehari-hari, dapat terpenuhi. Di samping itu, kami ndak perlu capek naik motor dan angkot. Jalan kaki 5 menitpun sampai" katanya sambil tertawa.
Sementara itu Kepala Dinas UKM, Perdagangan Industri dan Koperasi Kabupaten Batanghari, M. Syafei, ketika dikonfirmasi mengenai pasar 66 tersebut, memberikan apresiasi yang positif.
" Dengan adanya pasar tersebut, sangatlah membantu warga yang akan membeli kebutuhan pokok, baik itu warga Teratai sendiri maupun sekitarnya, termasuk Sungai Buluh dan Ness. Mereka bisa menghemat jarak dan waktu karena tak perlu lagi ke pasar Kramat Tinggi" ujar Syafei.
Berdasarkan pemantauan pihaknya, Syafei menambahkan, kondisi dari pasar 66 tersebut sangat rapi, kebersihan terjaga serta parkirpun tertata. Apalagi dengan adanya pasar tersebut, maka dapat berdampak positif terhadap perkembangan tata ruang lingkungan nantinya.
" Pasar tersebut nantinya, mampu memicu perkembangan tata ruang di daerah tersebut" kata Syafei.
Namun bagi leading sektornya, hanya mengurus permasalahan pasar kabupaten maupun kecamatan. Bagi pasar 66 tersebut, di bawah pengawasan kelurahan Teratai.
" Pasar tersebut, di bawah pengawasan Kelurahan Teratai, karena berada di lingkungan RT. Akan tetapi, apabila ada komplain dari masyarakat pembeli terhadap barang kebutuhan yang dibelinya, maka pihak kami akan turun untuk menyelesaikannya." pungkas Syafei.(Fri)
