Diduga Bagian Kasubag UP Terima Uang TKD
THE JAMBI TIMES - MERANGIN - Penerimaan
Tenaga Kerja Daerah (TKD) dinas kesehatan tahun 2016 kuat dugaan
menerima punggutan sejumlah uang bagian kasubag Unit Pegawaian (UP).
Kebutuhan TKD tersebut sebanyak 100 orang untuk dikerjakan diwilayah kabupaten merangin.
Sedangkan Tenaga Kerja Suka Rela (TKS) yang selama ini tidak pernah diangkat menjadi TKD.
Karena untuk menjadi TKD harus menyetor kesejumlah uang kedinas kesehatan.
"TKS yang lama tidak pernah diangkat, untuk penerimaan TKD baru langsung lulus, itu harus mengunakan uang pelicin, kalau dak itu tidak lulus, " ungkap sumber ini.
Selain itu dia juga menjelaskan, setelah dapat mengumpulkan uang TKD, rombongan bagian kasubag UP kepegawaian menghabiskan jalan-jalan keluar kota jambi.
"Jalan-jalannya ke jogja kepada, dimana dapat duit sebanyak itu, " jelasnya.
Sementara Kasubag Up kepegawaian Adrian (Adek), saat dikonfirmasi ditanya mengenai sering keluar kota mengunakan uang TKD, dia pun membatah hal itu.
"Emang tidak bolehnya kami ini jalan-jalan, kami ini iuran dewek-dewek untuk jalan-jalan keluar kota, " kilanya. (Lik)
Kebutuhan TKD tersebut sebanyak 100 orang untuk dikerjakan diwilayah kabupaten merangin.
Sedangkan Tenaga Kerja Suka Rela (TKS) yang selama ini tidak pernah diangkat menjadi TKD.
Karena untuk menjadi TKD harus menyetor kesejumlah uang kedinas kesehatan.
"TKS yang lama tidak pernah diangkat, untuk penerimaan TKD baru langsung lulus, itu harus mengunakan uang pelicin, kalau dak itu tidak lulus, " ungkap sumber ini.
Selain itu dia juga menjelaskan, setelah dapat mengumpulkan uang TKD, rombongan bagian kasubag UP kepegawaian menghabiskan jalan-jalan keluar kota jambi.
"Jalan-jalannya ke jogja kepada, dimana dapat duit sebanyak itu, " jelasnya.
Sementara Kasubag Up kepegawaian Adrian (Adek), saat dikonfirmasi ditanya mengenai sering keluar kota mengunakan uang TKD, dia pun membatah hal itu.
"Emang tidak bolehnya kami ini jalan-jalan, kami ini iuran dewek-dewek untuk jalan-jalan keluar kota, " kilanya. (Lik)
