News Breaking
Live
wb_hadi

Breaking News

Bupati Kempeskan Mobnas Pejabat

Bupati Kempeskan Mobnas Pejabat



THE JAMBI TIMES - MUARA SABAK - Bupati tanjabtim kembali menyesalkan tingkah oknum pejabat di Tanjabtim. Penyebabnya, mereka mencoba mengelabui dengan cara meninggalkan Mobil Dinas diparkiran Kantor Bupati. Padahal, pejabat pemegang mobil itu pulang ke Jambi, dengan menggunakan kendaraan lain. Akibatnya, secara spontanitas Romi Hariyanto mengempeskan mobil yang terparkir rapi tersebut. 

Bupati menginstruksikan agar kendaraan dinas tidak bawa keluar dari Kabupaten Tanjabtim, dihari kerja bila tidak ada Surat Perintah Tugas (SPT). Cara ini diambil agar pera pejabat tetap berada di Tanjabtim selama hari kerja. Bahkan, berdasarkan perintah Bupati, sempat dilakukan razia kendaraan dinas di ruas jalan Muarasabak-Jambi. Tujuannya untuk mengetahui pejabat mana saja yang kerap membawa mobil dinas ke Kota Jambi dihari kerja.
 
Makanya, agar pejabat dinilai tetap berada di Tanjabtim, mereka mensiasati dengan cara meninggalkan mobil dinas diparkiran kantor Bupati. Sementara mereka mencari tumpangan lain untuk pulang ke jambi. Parahnya lagi, berdasarkan sumber yang didapat, pejabat ini menggunakan kendaraan lain secara bergiliran.
 
saat dimintai tanggapan soal itu, Bupati yang belum lama menjabat ini  mengakui jika dirinya sengaja mengambil langkah itu agar pejabat tersebut jera. Bahkan, dirinya mengaku cara mengempeskan ban tersebut merupakan teguran pertama darinya, jika tetap seperti itu dirinya akan melayangkan surat kepada pejabat tersebut."kalau sudah surat kedua kita berikan dan masih seperti itu, sesuai komitmen kita mobil dinas akan kita tarik,"tegasnya.
 
Romi Hariyanto menambahkan, jika sampai teguran ketiga terjadi, bukan hanya kendaraan dinas yang ditarik, semua fasilitas juga akan ditarik. Bahkan, Romi menegaskan akan mempertimbangkan jabatan yang diembannya selama ini."saya sudah sampaikan ke pejabat eselon II, III dan IV, saya tidak ingin lagi melihat kendaraan dinas di Kota Jambi, tanpa ada surat perintah tugas," paparnya.

Untuk diketahui, para Kabag yang mendapati mobil mereka kempas diparkiran aneh dan menilai kondisi diparkiran Kantor Bupati tidak aman. Namun, setelah mengetahui jika Ban mobil mereka yang mengempeskannya adalah Bupati, mereka terdiam. Bahkan juga enggan memberi komentar. 
 
Mereka hanya mencari cara agar ban mobil mereka terisi angin. Berdasarkan informasi yang didapat, para pejabat ini terpaksa mendatangkan kompresor ke parkiran kantor Bupati.(SIN)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.