Tingkatkan Kepekaan Sosial Wartawan, DPC PWRI Kota Metro Berbuka Puasa Bersama Anak Yatim
Tingkatkan Kepekaan Sosial Wartawan, DPC PWRI Kota Metro Berbuka Puasa Bersama Anak Yatim
Dengan Tema acara " Kita Tingkatkan Kepekaan Sosial Wartawan di Tengah Pandemi Covid-19 ". Kegiatan dihadiri seluruh jajaran pengurus harian dan anggota DPC PWRI Kota Metro, penasehat, tim advokasi serta sebanyak 20 orang anak - anak yatim piatu.
Muktaridi.RB selaku Ketua PWRI Kota Metro mengucapkan, terima kasih atas kehadiran seluruh tamu undangan dalam rangka berbagi kebahagian dengan mengajak berbuka puasa bersama anak yatim piatu.
" Alhamdullah, terima kasih atas kehadiran semua. Tentu nikmat besar kita masih bisa berbagi dengan memberikan perhatian dan kasih sayang pada anak yatim piatu di bulan suci ramadhan. Kita ketahui bahwa memberikan perhatian dan kasih sayang pada anak yatim piatu itu adalah hal yang sangat mulia dalam agama Islam. Salah satunya adalah berbuka puasa bersama anak - anak yatim piatu adalah wujud dari kasih sayang. Dengan memberikan kebahagiakan serta menyenangkan mereka adalah suatu perilaku yang terpuji ," kata Muktaridi.
Tingkatkan Kepekaan Sosial Wartawan, DPC PWRI Kota Metro Berbuka Puasa Bersama Anak Yatim
Ditambahkannya, Berharap kedepan DPC PWRI Kota Metro dalam melaksanakan kegiatan sosial lainnyaa bermanfaat bagi masyarakat.
Tingkatkan Kepekaan Sosial Wartawan, DPC PWRI Kota Metro Berbuka Puasa Bersama Anak Yatim
" Kegiatan ini sejak awal bulan ramadhan sudah menjadi niat kami. Berbagi dengan menyisihkan penghasilan kami. Mengingat saat ini masih dalam pandemi Covid-19 dan juga bukan karena kami berlebih penghasilan, namun kami ingin menimbulkan rasa kepedulian sesama anak yatim serta kepekaan wartawan. Suatu nikmat bagi kita dapat berbagi kebahagiaan dibulan suci ramadhan ini. Semoga kedepan kita bisa lebih banyak lagi dalam menyelenggarakan kegiatan sosial lainnya ," ucapnya.
Selanjutnya, tausiah disampaikan oleh Sainul,SH.,MH sebagai Tim Advokasi DPC PWRI Kota Metro. Dalam penyampaiannya, ia mengatakan keutamaan mulia dalam membahagiakan anak yatim piatu di bulan suci ramadhan.
" Orang yang menyantuni anak Yatim akan mendapatkan keutamaan disisi Allah SWT.
Sebab, pertama perilakunya adalah cerminan tingginya keimanan dan ketaqwaan kepada Allah. Selain itu,berbagi kebahagiaan dibulan suci ramadhan bersama anak yatim piatu adalah perbuatan yang sangat mulai. Allah menjanjikan, keutamaan bagi orang yang berbagi dengan anak yatim dan orang yang tidak mampu. Mulai dari menghapus dosa, naungan di hari akhir, keberkahan pada harta, terbebas dari siksa kubur, dan menjauhkan diri dari api neraka ", katanya.
Masih dikatakan Sainul, mengingat dalam masa pandemi Covid-19, harus tetap ada perhatian,kepedulian serta kepekaan melalui kegiatan sosial dengan berbagi bersama anak yatim piatu.
" Tentu sangat sulit bagi kita, bisa menyelenggarakan suatu kegiatan ini tanpa ada rasa niat ikhlas dan niat tulus. Apalagi dengan berbagi kebahagiaan bersama anak - anak yatim piatu. Belum tentu bagi seseorang, walaupun dengan segala harta yang berkecukupan. Kita ketahui pula, bahwa pandemi covid-19 belum usai. Menjaga protokol kesehatan adalah hal wajib bagi kita untuk melaksanakannya.
Apalagi dibulan suci ramadhan, banyak ujian bagi umat muslim. Harusnya kita sebagai umat harus berlomba - lomba mencari berkah,pahala. Semoga kita kedepan selalu mendapatkan perlindungan dari Allah swt. Sehingga kita menjadi orang - orang pilihan dari Allah Swt ," tegas Sainul.
Pada kesempatan akhir, usai acara berbuka puasa bersama anak - anak yatim. Dilanjutkan dengan pembagian paket sembako. Ada sekitar 50 paket sembako berisikan gula pasir,minyak goreng,sirup, kue,beras serta uang saku yang dibagikan.
Reporter : MM
