COVID-19: Jepang Tawarkan Obat Virus Gratis ke 20 Negara, Termasuk Indonesia
 |
| Tablet Avigan, obat yang disetujui sebagai obat anti influenza di Jepang dan dikembangkan oleh anak perusahaan Fujifilm Holdings Co. | REUTERS |
The Jambi Times, JEPANG | Jepang berencana unmenyediakan obat anti flu Avigan secara gratis ke 20 negara dengan harapan dapat menggunakannya untuk merawat pasien virus corona, Menteri Luar Negeri Toshimitsu Motegi mengatakan beberapa waktu lalu.
20 negara yang menerima obat, yang saat ini sedang menjalani tes klinis, termasuk Bulgaria, Republik Ceko, Indonesia, Iran, Myanmar, Arab Saudi dan Turki, dengan 30 negara tambahan menunjukkan minat, menurut Motegi.
Jepang akan memberikan kepada Kantor PBB untuk Layanan Proyek dengan hibah 1 juta dolar untuk membeli dan mendistribusikan obat, juga dikenal sebagai Favipiravir, yang dikembangkan oleh anak perusahaan dari Fujifilm Holdings Corp.
Seperti yang dilangsir the japan times.com. "Kami akan bekerja dengan negara-negara yang tertarik untuk memperluas penelitian klinis tentang Avigan secara internasional," kata menteri luar negeri itu dalam konferensi pers.
Para peneliti di Universitas Wuhan dan lembaga-lembaga lain di Cina mengatakan obat itu efektif pada pasien virus corona, terutama bagi mereka dengan gejala COVID-19 yang ringan.
Pemerintah Perdana Menteri Shinzo Abe berencana untuk meningkatkan persediaan Avigan hingga tiga kali lipat dari jumlah saat ini untuk digunakan dalam merawat 2 juta orang yang terinfeksi virus corona baru.
