Tiap Hari Listrik Padam, Warga Kecam PLN
JAMBI | Tiap hari lampu listrik milik PLN secara rutin padam, ratusan bahkan ribuan warga kesal melihat kondisi listrik terus menerus mati tiap hari.
Listrik PLN yang mati di rumah warga hingga 12 jam lamanya, dari pagi hingga sore hari dari pukul 7 pagi hingga pukul 6 sore.
Melihat kondisi ini, warga Kecamatan Alam Barajo Kelurahan Kenali Besar Kota Jambi dongkol dengan pihak PLN.
Yang lebih kecewanya adalah salah satu pemilik Pangkas rambut Zopin di sepanjang jalan Lingkar Barat Simpang Rimbo ini terus merugi jika lampu milik PLN padam tiap hari.
Parahnya jika sedang melakukan aktifitas memotong rambut konsumennya, tiba - tiba listrik mati, itu yang tidak bisa diterima.
Baru separuh rambut konsumen di pangkas dan belum selesai, tidak disangka sangka listrik mendadak mati.
Peralatan cukur rambut semuanya mengunakan aliran listrik, Ini yang sangat fatal resikonya.
Jika mati listrik hitungan menit, baginya tidak jadi soal. Bagaimana kalau mati listriknya berjam - jam lamanya.
Sudah rugi, reputasi usahanya jadi buruk akibat ulah PLN ini. Sebelumnya sudah pernah di antisipasi dengan mengunakan mesin disel namun jika di hitung banyak ruginya.
" Alasannya, uda buyung pangilan akrab pemilik pangkas rambut ini, kalau matinya seminggu sekali tidak jadi soal, jika mati listriknya tiap hari dan lama itu yang buat usaha seperti kami ini bangkrut akibat ulah PLN", serunya.
Terhitung pemilik pangkas rambut di sekitar simpang rimbo sekitar 13 tempat belum lagi pemilik salon dan usaha lain yang mengunakan listrik PLN setiap saat.
Dalam sehari, keuntungan pangkas rambut jika kondisi normal tanpa padamnya listrik bisa mencapai 100 ribu/hari jika orang yang ingin cukur rambut dalam kondisi sepi.
Bayangkan jika listrik padam tiap hari keuntungannya sudah pasti tidak menentu, bahkan mendapat dari pangkas rambut hanya 1 atau 2 orang diperkirakan 10 ribu hingga 20 ribu saja.
Bayangkan dampak padamnya listrik bagi usaha seperti mereka jika di globalkan kerugian ekonomi masyarakat dalam sehari misalnya paling kecil 50 juta/kelurahan saja berapa kerugian dalam satu bulan akibat padamnya listrik PLN yang padam secara rutin.
Kalau padamnya terjadi di beberapa titik di kelurahan, tidak bisa kita bayangkan berapa rupiahkah masyarakat yang di rugikan dengan padamnya aliran listrik milik PLN ini.
Nova salah satu warga perumahan Panorama Sakura Asri di jalan Penerangan ini sangat kesal dan kecewa melihat listrik tiap hari padam.
Saat di wawancarai, Sabtu (24/11/2018) siang tadi, " Di sini listrik mati tiap hari, kadang dari pagi sampai sore, kadang 6 jam kadang 4 jam, terkadang dalam sehari mati lampu lima kali berturut - turut. Hal ini sudah berlangsung bertahun - tahun", kata ibu tiga anak ini.
The Jambi Times belum bisa meminta keterangan oleh pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN) rayon Kota Baru yang berkantor di Jelutung karena hari Sabtu ini libur kerja nasional.
Apakah alasan yang sebenarnya terjadi oleh PLN di Jambi, listrik khususnya diwilayah Kelurahan Kenali Besar rutin padam.
Sempat dimintai keterangan oleh petugas PLN di lapangan yang mengunakan kendaraan roda empat khusus perbaikan, yang namanya tidak disebut dan mengatakan," Mati listrik ini karena ada perbaikan jaringan kabel listrik.
Yang jadi pertanyaan, apakah tiap hari perbaikan listrik ini, masalahnya sudah berlangsung hampir 7 tahun listrik terus padam di daerah ini khususnya. (adi)
