News Breaking
Live
wb_hadi

Breaking News

Kembangkan KTM, Pemkab Minta Support Provinsi dan Pusat

Kembangkan KTM, Pemkab Minta Support Provinsi dan Pusat

                                                                                          

THE JAMBI TIMES - MUARA SABAK - Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) meminta dukungan Pemerintah Pusat melalui Direktorat Pengembangan Usaha Transmigrasi Dirjen Pengembangan Kawasan Transmigrasi Republik Indonesia dan Pemerintah Provinsi untuk memberikan support dana pengembangan Kota Terpadu Mandiri (KTM) Geragai.  ‘’Sesuai dengan komitmen, Pak Bupati Tanjabtim  dan seluruh SKPD untuk kembangkan KTM Geragai. Untuk itu, kita sangat butuh dukungan dari semua pihak, baik Pemerintah Pusat, Provinsi dan pihak swasta,’’ kata Wakil Bupati Tanjabtim, H. Robby Nahliyansyah pada Rapat Koordinasi dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi bersama Direktur Pengembangan Usaha Transmigrasi, di Jakarta, Selasa
 
Wabup yang didampingi Asisten II Setda Tanjabtim dan sejumlah SKPD, berharap pada pertemuan ini, Pemerintah Pusat bisa membantu program supporting dari SKPD terkait tentang pengembangan KTM. ‪‘’Kita berharap melalui pertemuan ini ada komitmen bersama dari proposal yang diajukan masing-masing SKPD. Dan kita mohon bantuan dan dukungannya Direktur Pengembangan Transmigrasi agar mengkonekkan dengan Kementerian terkait lainnya,’’ ungkapnya
 
 Di lain pihak Direktur Pengembangan Usaha Transmigrasi, Titi Wahyuni menganggap pengembangan lokasi KTM menjadi pusat agrowisata kebun buah ini, sangat strategis dalam pengawasan dan pengembangan kawasan KTM serta bisa meningkatkan ekonomi masyarakat. ‘’Jadi nanti kalau mau agrowisata kebun buah, siapapun bisa datang ke Tanjabtim,’’ ujarnya
 
Akan tetapi, tambahnya dalam pembangunannya tentu harus memiliki nilai ekonomis bagi warga dan berwisata. Warga yang datang kesana, juga dapat mengetahui melalui wisata edukasi, bagaimana pengembangan dan proses penanaman hingga produksi buah di KTM Geragai. ‘’Kita rencanakan ada 50 hektar. Namun harus jelas dulu status lahannya, makanya harus disertifikat milik Pemda. ‪Dalam waktu dekat, kita juga akan mengundang Kepala Bappeda dan Kepala Dinas Sosnakertrans Tanjabim guna mendengar informasi tentang program kegiatan yang akan diusulkan melalui DAK Appermatif,’’ urainya
 
Senada dengan itu, Asisten II Setda Tanjabtim, Ibnu Hayat mengatakan, saat ini Pemkab tengah mempersiapkan sertifikat lahan yang akan menjadi lokasi agrowisata buah tersebut. ‘’Saat ini masih dalam proses,’’ katanya.
 

Dikatakannya, ‪untuk buah yang akan ditanam dilokasi KTM tersebut, ada empat jenis buah, yakni buah durian dan lengkeng yang menjadi buah unggulan. Sedangkan buah jeruk Keprok dan buah naga menjadi tanaman. Selain 50 hektar lokasi agrowisata kebun buah, juga akan dipersiapkan 500 hingga 700 hektar untuk daerah sekitar kawasan KTM. ‘’Kita berharap ini akan menjadi daya tarik wisata ke Tanjabtim,’’ paparnya/(51N)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.