News Breaking
Live
wb_hadi

Breaking News

Jelang Pilbup Batanghari 2015

Jelang Pilbup Batanghari 2015


 

The Jambi Times - Batang Hari -  Mendekati tahapan pemilihan Bupati Batanghari periode 2016-2021 suhu politik di Bumi Serentak Bak Regam kian hari semakin terlihat memanas. Di tambah lagi dengan para calon Bupati Batanghari yang akan berkompetisi dalam pemilu mendatang kian terang menderang menyatakan diri ingin maju, baik itu secara lisan mau pun dengan cara memasang spanduk di beberapa titik yang dianggap strategis. Tak ayal membuat beberapa Ormas membentengi lembaganya agar tidak tergerus dalam aliran politik praktis yang konon memihak pada calon tertentu.
 
       
Begitu pula dengan Gerakan Pemuda (GP) Ansor Cabang Batanghari yang ikut terang menderang pula menyatakan berada di jalur netral dalam pilbup Batanghari mendatang.“ Belajar dari pengalam sebelumnya, Ansor tetap berada di jalur tengah dalam pilbup Batanghari mendatang,” Kata M Rabwal, sekretaris GP Ansor Batanghari ketika di temui The Jambi Times, Rabu (06/05).
 
Secara instruksional, lanjut pria yang disapa Mamad ini mengatakan, sikap netral itu pula tidak hanya berlaku kepada pengurus GP Ansor saja. Tentunya sikap netral itu diberlakukan kepada semua anggota dan kader Ansor yang berada di Batanghari. “ Ya, saya meminta kepada seluruh anggota dan kader agar tetap menjaga sikap netral dalam pilbup nantinya, meski pilihan tetap ada. Selaku kader kami harus menjunjungg tinggi demokrasi dan tetap nasionalis,” ungkap Mamad.
 


Buru-buru pengambilan langkah netral ini bukan tanpa alasan, menurut Mamad, hal ini di lakukan untuk mengantisipasi ada oknum yang mengatasnakan Ansor untuk menjual kepetingan pribadi terhadap calon tertentu. “ Secara organisasi pengkaderan yang memiliki basis masa, kami tentunya tidak ingin Ansor terbawa oleh isu-isu yang berada di tengah politik praktis, dan akan berdampak negative terhadap organisasi,” jelasnya.
 
 Meski demikian, dirinya tetap meminta agar kader Ansor tetap menggunakan hak pilihnya demi menentukan kebaikan Batanghari mendatang.  Ansor justru berkeinginan mengawal mewujudkan

janji-janji kampanye kepada yang nanti terpilih selama lima tahun ke depan.   “ Selaku kader kita tidak boleh golput. Selain itu Kita
sering melupakan semua visi misi dan program yang dijanjikan oleh para calon. Malah lebih cenderung melihat kepentingan sesaat, seperti praktek transaksional saya dapat berikan apa, dan calon bupati akan memberikan apa, oleh karenanya mari proses ini kita kawal dengan baik, agar mampu menghasilakan pemimpin yang baik pula,” imbuhnya.(osain)


     

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.