Kabut Asap di Sarolangun,warga di Serang Ispa
The Jambi Times - Sarolangun - Kabut asap yang menyelimuti kabuaten Sarolangun dua pekan ini, masih diklasifikasikan belum berbahaya,padahal banyak warga mengeluhkan dengan pedihnya mata di saat siang hari,dan kondisi tersebut membuat warga sarolangun enggan untuk keluar rumah.
Namun kodisi tersebut menurut Adnan kadinkes sarolangun,mengatakan bahwa situsasi kabut masih dalam ambang batasnormal.
"Pengamatan kita kondisinya kini masih sebatas normal. Karena belum berpengaruh signifikan terhadap pandang di tempat kita," ujarnya.
Karena itu menurutnya, jika tidak normal secara otomatis akan terpantau sendiri secara sistem di Dinkes Sarolangun. Apalagi katanya, berdasarkan jarak pandang sejauh ini masih normal.
Tidak normal sebutnya, bila ada peningkatan yang tidak wajar. Misalnya jarak pandang dari seratus menjadi seribu meter. Akan tetapi kondisinya masih tahap aman dan normal.
"Itu baru tidak normal, dan dalam level bahaya. Tapi saat ini belum sejauh itu. Meski perubahan kabut nampak," katanya.
Cuma yang ia khawatirkan, ketika saat anak anak beraktifitas di luar rumah. Karena kabut asap menjadi kotor dan menimbulkan penyakit terutama saluran pernapasan.
Selain itu, katanya, data secara umum data penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) yang termonitor di Dinkes Sarolangun, di tahun 2014 ini mengalami penurunan.
"Di samping itu pula intensitas hujan terbilang minim. Jadinya udara yang kotor karena asap belum pulih," katanya.
Diimbaunya, bagi masyarakat yang hendak keluar rumah agar menggunakan masker. Dan penutup mata, agar udara yang kotor tidak terhirup, dan menimbulkan pedas di mata.
‘’Kami menghimbau agar warga yang akan keluar rumah lebih baik mengunakan masker,dan jika terkena ispa lebih baik cepat ke puskesmas’’tandasnya.(yan)
