Ada Enam Penganut Aliran Parmalim Di Tungkal
The Jmabi Times - Tungkal – Dari laporan Camat Batang Asam Kabupaten
Tanjab Barat kepada Wakil Bupati Tanjab Barat, ditemukan enam penganut aliran
kepercayaan Parmalim di Batang Asam. Enam warga tersebut asal Tungkal Ulu dan
Batang Asam.
Data tersebut baru diterima Wabup Tanjabbar Selasa siang. “Tapi
dari keterangan camat, rumah tempat ibadah yang akan diresmikan sudah disegel, dan
tidak sempat terjadi kerusuhan di lokasi,” kata Wabup.
Wabup mengatakan, pihaknya akan menurunkan tim yang terdiri
dari FKUB dan pihak terkait, untuk menyelidiki sejauh mana perkembangan aliran
kepercayaan tersebut.
Sementara ini, rumah yang telah disegel tersebut masih
kosong. Pemkab juga belum bisa memastikan, apakah rumah ibadah tersebut akan
digusur.
Soal keterlibatan perangkat Desa Kampung Baru dalam undangan
peresmian ibadah tersebut, Katamso mengatakan hanya kesalahan teknis. “Ada
memang turut mengundang dari perangkat desa, tapi menurut saya itu hanya
kesalahan teknis,” jelas dia.
Sementara itu, Camat Batang Asam Kabupaten Tanjab Barat,
Dianda Putra, mengatakan, Sekdes Kampung Baru yang diketahui turut mengundang
dalam undangan peresmian rumah ibadah Parmalim pada Rabu pekan lalu tidak
diketahui keberadaannya.
Dirinya akan meminta penjelasan dari yang
bersangkutan, apa benar terlibat dalam persatuan aliran kepercayaan parmalim.
“Saya belum ketemu dengan Sekdes Kampung Baru. Karena dari
penjelasan Kades Kampung Baru, undangan itu yang buat adalah Sekdes,” tambah
Dianda.(dri/it)