Pemprov Kunjungi Korban Bentrok Di Limun Sarolangun
The Jambi Times - Sarolangun - Sehari
sebelumnya, Senin (1/10), dua orang warga Desa Tumenggung, Kecamatan
Limun, Kabupaten Sarolangun meninggal dunia karena bentrok warga dengan
aparat keamanan terkait penertiban Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI),
yaitu Asep (16 tahun, kelas 2 SMA) dan Safni (21 tahun).
Wagub
didampingi oleh Sekda Kabupaten Sarolangun, Thabroni Rozali; Dandim
Sarolangun Bangko, B.Panjaitan; Asisten II Sekda Provinsi Jambi,
Ir.H.Haviz Husaini; Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi
Jambi, Budidaya; perwakilan dari Kesbangpol Provinsi Jambi; serta
beberapa pejabat terkait dari Pemerintah Kabupaten Sarolangun.
Wagub dan rombongan mengunjungi rumah kedua korban.
Kepada keluarga Asep dan Safni, Wagub menyampaikan pesan dan harapan yang sama.
Wagub berpesan agar keluarga Asep dan Safni tabah dan tawaqal.
Wagub berharap kiranya Asep dan Safni diterima di sisi Allah SWT.
Selanjutnya, Wagub memberikan santunan kepada keluarga Asep dan Safni.
Selain
itu, Wagub menyatakan bahwa Pemerintah Provinsi Jambi dan Pemerintah
Kabupaten Sarolangun beserta Muspida Provinsi Jambi dan Muspida
Kabupaten Sarolangun akan mengupayakan solusi terhadap penambangan emas
yang dikelola warga.
Kepala Desa Tumenggung dan anggota DPRD Kabupaten Sarolangun yang berasal dari Limun juga hadir dalam acara tersebut.
Sekda
Kabupaten Sarolangun, Thabroni Rozali mengucapkan terimakasih atas
kedatangan Wagub dan rombongan, serta berharap agar kedatangan Wagub
membawa manfaat.
Setelah
pulang dari rumah keluarga Asep dan Safni, di rumah dinas Bupati
Sarolangun, Wagub; Wakil Bupati Sarolangun, Pahrul Rozi; Kapolres
Sarolangun, AKBP Satria Adhy Permana, S.iK, M.Hum; Dandim Sarolangun
Bangko; Sekda Kabupaten Sarolangun; Asisten II Sekda Provinsi Jambi
mendiskusikan upaya penanggulangan pasca bentrok aparat keamanan dan
warga. (Tim-JT/Hs).