News Breaking
Live
wb_hadi

Breaking News

Dinsos kota Jambi Tidak Bisa Kerja Sendiri Perlu Kerja Sama

Dinsos kota Jambi Tidak Bisa Kerja Sendiri Perlu Kerja Sama



The Jambi Times, KOTA |  Terkait berita viral dibeberapa akun medsos instagram dalam beberapa hari ini menyangkut tindakan eksploitasi anak dibawah umur yang menjadi badut diwilayah kota jambi mendapatkan respon beragam dari netizen.

Kabid rehsos dinsos kota jambi, fikri menanggapi bahwa fenomena sosial yang terjadi ini perlu perhatian dari semua pihak, tidak cukup hanya dibebankan kepada dinsos apalagi ini sudah masuk dalam ranah tindak pidana penjualan orang tentu sudah menjadi kewenangannya aparat penengak hukum.

Fikri dirinya juga menambahkan saat ini kami dinsos kota Jambi telah melakukan patroli secara rutin baik pagi, siang, dan malam. 

Namun karena keterbatasan jumlah personil monitoring yang hanya 10 orang dan hanya memiliki 2 unit mobil patroli untuk mencakup semua wilayah se kota jambi tentu kami sangat kewalahan, belum lagi jika kami mendapatkan laporan lain diluar badut, anjal, dan gepeng seperti lansia terlantar, disabilitas terlantar, odgj terlantar, orang terlantar dalam perjalanan dan Wanita tunasusila kami dinsos harus bekerja ekstra.

Dalam hal ini sekretaris dinsos, edriansyah menambahkan perlu kerja sama dan kolaborasi dari semua pihak terkait seperti DPMPPA, Satpol PP, unit PPA polresta jambi, RT, lurah dan camat bahkan semua masyarakat kota jambi harus mulai sadar untuk tidak memberikan uang/barang dijalan kepada badut, gepeng, anjal, manusia silver dan sejenisnya agar mereka tidak tumbuh subur dijalan serta kalau ini dilakukan kita dapat menekan angka eksploitasi/TPPO di kota jambi.

Karena kami dinsos hanya bersifat penjangkauan rehabilitasi sosial tidak bisa memberikan sanksi baik administrasi secara perda maupun hukum sesuai KUHP karena itu menjadi ranah kewenangan penegak perda atau penegak hukum yaitu satpol pp dan Polresta kota jambi.

Tim media juga sempat menelusuri ke beberapa gepeng, anjal, badut dan manusia silver yang ada dikota jambi sebagian besar bukan merupakan penduduk asli kota jambi melainkan pendatang dari luar kota jambi.(Red)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.