Ruang Tampung RS Mattaher,Dikeluhkan Warga Kerap Dibilang Full
The Jambi Times, JAMBI | Rumah Sakit Raden Mattaher yang terletak di kawasan Telanaipura dikeluhkan masyarakat yang datang berobat.Disamping pelayanan yang kurang tanggap,hampir setiap pasien yang ingin berobat dan dirawat inap selalu dijawab ruangan rawat inap kelas BPJS full.
" Benar mbak saya heran pelayanan rumah sakit ini ,katanya rumah sakit terbesar tapi pelayanan kurang memuaskan.kami dari pagi mbak saudara saya di taruh di sudut ruangan sampe pukul 14.00 wib belum juga apa tindakan selanjutnya.kita tanya mereka marah dan jawaban tunggu saja," papar wanita bertubuh tambun rambut panjang saat di wawancara.
Terus yang dipertanyakan itu soal ruang rawat inap kelas berapa saja dinyatakan full tidak ada yang kosong kecuali kalo VIP.
" Terkesan mau bikin kos,an atau kontrakan rumah mbak ,kalau kita tanya VIP ada kosong, di VIP tentu otomatis pembiayaan BPJS tidak berlaku dibilang harus bayar umum," tutur nya merasa yang heran terhadap kapasitas ruangan untuk pembiayaan BPJS.
Menurutnya bukan kita membandingkan rumah sakit ini, RS Theresia itu rumah sakit swasta yang juga terima pelayanan BPJS tapi tidak seperti disini pelayanannya.
" Mereka itu banyak yang duduk duduk apa karena di gaji pemerintah pikiran bekerja keras gaji yang diterima segitulah," imbuhnya dengan rasa kesal.
Sementara itu hal senada di keluhkan Rahma yang dua hari lalu keluarganya sempat mendapat penangganan di ruang IGD Raden Mattaher.
"Kita heran saja untuk minta ruang penginapan saja semua di nyatakan full,kalau mau pindah kelas kita seharusnya mendapat pelayanan yang sesuai kelas tapi dibilang akan di kembalikan umum dalam artian kita bayar seluruh penanganan mulai dari masuk IGD,kita sudah jelas kelas terendah itu pelayanan warga kurang mampu BPJS tentu tambah susah kalo bayar ," ujar wanita berjilbab ini.