Waspada! Korupsi Sama Seperti ISIS & Teroris
The Jambi Times - Sarolangun -
“Negara dalam kedaan carut marut, Reformasi setengah hati, demokrasi hanya mimpi, kaum isis & terorisme menjadi dampak buruk terhadap negara kita, pemrintah dan pihak keamanan negara membentuk Team anti Teror untuk untuk menjaga kestabilitasan & keamanan negara.
“Namun adalagi yang lebih sadis di negara
kita ini juga perlu kita berantaskan bersama untuk mewujudkan impian reformasi
dan demokrasi bangsa republik Indonesia, yaitu Koruptor yang kita peliharakan
selama ini telah menginjak-injak Demokrasi & Reformasi di Bumi pertiwi.(baca juga:Jadi Sorotan,Sarolangun Boroskan Puluhan Miliyar APBD)
“Padahal praktek dan Prilaku para
Koruptor telah menyumbangkan banyak kehancuran bagi rakyat Republik Indonesia,
selain mengancam dan mengahambat pembangunan Negara, juga mengancam
perekonomian rakyat, meningkatkan garis kemiskinan rakyat indonesia.
“Padaha
hasil bumi dan isi alam indonesia sangat menjanjikan kesejahteraan dan
kemakmuran rakyat negeri ini, namun yang kehadiran Republik di hadapan rakyat
indonesia, malah petaka, kerena hasil kekayaan alam indonesia di rampas oleh
penguasa negara.
“Korupsi merajalela, Pemborosan Anggaran
di mana-mana, lantaran pelaksanaan hukum yang masih meraba-raba, ahirnya uang
rakyat di poya-poya, penindasan rakyat kecil masih selalu terjadi.
“Kepada anak muda sebagai harapan bangsa
jangan berpangku tangan dan diam saja, Mari kita sama-sama melawan Korupsi...!
agar tewujudnya Reformasi di negeri kita ini.
“Salah satu Contoh, di Kabupaten Sarolangun,
yaitu oknum Pejabat yang sudah di tetapkan sebagai tersangka kasus Dugaan
Korupsi Pabrik mini SMK 1 Sarolangun, samapai sa’at ini belum di sentuh proses
Hukum yang berlaku, pembangunan jalan jalur II kabupaten Sarolangun, yang telah
menelan Anggaran Miliyaran rupian masih terbengkalai yang menjadi saksi bisu.
Bangunan pasar bawah sebagai Aset Daerah yang mubazir, Resarea yanng tidak di manfa’atkan, bahkan tahun 2014 baru-baru ini Puluhan Miliyar Dana APBD Kabupaten Sarolangun, untuk pembangunan Infrastruktu untuk kebutuhan rakyat, melalui Dinas Pekerjaan umum & Perumahan Rakyat, Bidang Bina maraga yang hasil pelaksanaannya gagal total.
Bangunan pasar bawah sebagai Aset Daerah yang mubazir, Resarea yanng tidak di manfa’atkan, bahkan tahun 2014 baru-baru ini Puluhan Miliyar Dana APBD Kabupaten Sarolangun, untuk pembangunan Infrastruktu untuk kebutuhan rakyat, melalui Dinas Pekerjaan umum & Perumahan Rakyat, Bidang Bina maraga yang hasil pelaksanaannya gagal total.
“Dimana hati nurani Pemerintah terhadap
rakyatnya yang masih tinggal di pedalaman tempat yang terelesolir, dulu di
tinggalkan, dan sekarang di lupakan, mau di kemanakan rakyat sarolangun ini...?
“Sekali lagi,,! Kepada shobat Aktivis Mari kita
Lawan Korupsi. Di NKR.
Darmawan :
Penulis adalah Direktur Ekskutif LSM TOPAN RI Perwakilan Sarolangun dan Tim Investigasi Kasus The Jambi Times