Perampok Bersenpi Belum Tertangkap Warga Resah
The Jambi Times - Sarolangun - Pasca adu tembak antara empat orang pelaku perampokan,yang berinisial Ark,Gt,Ad dan satu orang pelaku wanita yang belum di ketahui inisialnya,sekitar pukul 23.00 WIB di Rumah makan Sanang Ati desa Bernai Km 4 sarolangun.
Dan empat pelaku tersebut berhasil kabur,dan hanya meningalkan barang bukti berupa senpi jenis FN,dengan 13 butir peluru selain iu juga ada satu buah senpi rakitan jenis laras panjang dengan magazin,berisi puluhan butir peluru,erta sajam dan juga sejumlah obeng,yang di tinggalkan pelaku di bawah meja makan,sementara saat dilakukan penyisiran petugas kembali menemukan tas milik pelaku.
Namun belum tertangkapnya empat pelaku perampokan,membuat warg menjadi resah,paalnya para pelaku di duga masih membawa senpi,sehingga warga menjadi takut untuk keluar rumah.
Arpandi warga sarolangun,mangatakan bahwa dirinya menjadi was was,sebab empat pelaku belum terangkap,dan bisa saja pelaku kembali beraksi di sarolangun.
‘’jujur saja kami resah dan juga takut,sebab mereka masih membawa senpi dan tidak menutup kmuningkanan,mereka melakukan aksinya lagi di sarolangun’’kata Arpandi.
Dengan belum tertangkapnya para pelaku ,Arpandi berharap polisi bisa benar benar menyisir dan melakukan pencarian,dimana kberadaan para pelaku tersebut.
‘’tentu saja kami beraharp polisi bisa segera menangkap para pelaku,sebab jika masih berkliaran ini akan menjadi masalah’’ujarnya.
Hal senada juga di sampaikan Akmal,bahwa jika pelaku belum tertangkap warga belum berani untuk keluar rumah.
‘’bagaimana kami bisa tenag di saat malam hari,sebab meraka belum tertangkap,dan saya minta agar polisi bisa bekerja lebih keras untuk bisa membekuk para pelaku terebut’’katanya.
Sementara itu Kapolsek Sarolangun Iptu Ardian L Tobing .SH mengatakan bahwa,pihaknya masih terus melakukan pencarian terhadap para pelaku,dan lokasi yang di duga rawan sebegai tempat persembuyian pelaku sudah di sisir,bahkan pihaknya juga sudah bekerja sma dengan polsek jajaran,untuk bisa membaku pelaku.
‘’kami sudah melakukan penyisiran di lokai yang di duga ,sebagai persembuyian para pelaku,dan kita sudah bekerja sama dengan polsek jajaran,agar bisa tertangkap,dan barang bukti berupa senpi dan juga peralatan lain milik pelaku,sduah di bawa ke Polda Riau,namun satu unit sepeda motor pelaku masih berada di polsek’’tandasnya.
Sepeti di beritakan Pihak kepolisian dari Polres Sarolangun, Polsek Kota Sarolangun dan dari Polres Riau terlibat kontak senjata selama 10 Menit dengan tersangka penembakan anggota Polda Riau di Sarolangun.
Terjadinya kontak senjata tersebut berawal pada hari Minggu (23/11) sekitar pukul 21.30 wib, Kasat Reskrim Sarolangun mendapat info dari Kasat Reskrim Polres Pekan Baru Riau bahwa tim mereka sedang mencari TSK yang ada di wilayah Polres Sarolangun, terkait TSK yang melakukan penembakan terhadap anggota Polda Riau beberapa waktu lalu.
Memdapat informasi tersebut tidak berapa lama kemudian kanit buser Polres Sarolangun Ipda Malik bersama angta tiga orang bergabung dengan tim polres Riau melakukan penyisiran dilokasi yg di jadikan target yaitu rumah makan sanang hati km 4 Sarolangun.
Selanjtnya Kapolsek Kota Sarolangun Iptu Toni Tobing mendapat info bergerak untuk lakukan penangkapan, dan memerinthkan kanit reskrim Ipda carles sitorus bersama 3 personil untuk lakukan backup membantu tim dari Pekan Baru Riau.
Kemudian tim menyusun rencana sebelum pengerebekan di lakukan di terminal baru pd jam 23.15 wib, dan tim bergerak mendekati tkp rm makan sanang hati pada pukul 23.25 wib, sewaktu dilakukan pengerebekan di rm makan Sanang Ati km 4 Sarolangun, ada 4 TSK yang berada di TKP ke 4 tersangka berinisial Ark, Gt, Ad, dan seorang perempuan tak dikenal.
Sempat terjadi kontak senjata antar tim dgn tsk kurang lebih 10 menit waktu pengerebekan namun tersangka melarikan diri ke kebun dan sawah saat dilakukan penyisiran namun tidak diketemukan.
Kapolsek Sarolangun Iptu Toni Tobing saat dikonfirmasi mengatakan telah mengamankan barang bukti. "Dalam waktu pengerebekan di tempat kejadian perkara ditemukan 2 buah tas punggung yang berisikan; 1. Senpi panjang jenis US Carrabben yang sudah dimodifikasi satu Senpi pendek jenis rev kecepek dan di dalamnya berisikan peluru penuh namun tidak bisa dikeluarkan karena selindernya nyangkut, Amunisi jenis 30 & 50 mm (atau sering disebut peluru Cis) sebanyak 10 butir , Pahat, 1 bh godam besar berat 4 kg, 2 buah obeng, 2 buah HP, 1 BPKP motor RK king, 2 set kunci T, 1 buah pahat, 1 buah gergaji besi, gunting. 5. 2 unit motor jenis yamaha Rx king dan Mio warna putih," kata Toni.(dar)
