Wagub Tekankan Pemuda Jauhi Narkoba
The Jambi Times - Jambi - Wakil Gubernur Jambi, Fachrori Umar menekankan agar pemuda menjauhi narkotika dan obat-obat terlarang. Pernyataan tersebut disampaikan oleh Wagub dalam Pengukuhan Peserta Manggala Pelaksanaan Kegiatan Pembangunan Karakter Bangsa dan Penanaman Nilai-nilai Kepahlawanan, Keperintisan dan Kesetiakawanan Sosial (K2KS), bertempat di Gelanggang Olahraga (GOR) Kota Baru, Kota Jambi, Kamis malam (22/5).
Wagub menekankan, permasalahan obat-obat terlarang ini sangat marak dan sangat merusak bagi bangsa, terlebih bagi generasi muda, sementara generasi muda diharapkan bisa melanjutkan kepemimpinan bangsa dan negara, serta masa depan negara berkaitan erat dengan kualitas pemuda.
Selain itu, Wagub juga menyoroti maraknya kekerasan terhadap anak, khususnya pelecehan seksual terhadap anak di Indonesia, yang akhir-akhir ini banyak terungkap. Wagub mengemukakan, seluruh elemen negara Indonesia, termasuk para pemuda harus berperan untuk menghentikan kekerasan dan pelecehan seksual terhadap anak.
Wagub menyatakan, acara yang dilaksanakan ini juga berkorelasi dengan upaya memberantas penggunaan narkoba dan kekerasan serta pelecehan seksual terhadap anak, khususnya upaya dari generasi muda.
Wagub juga mengemukakan bahwa wawasan kebangsaan, kepahlawanan, keperintisan, dan kesetiakawanan sosial merupakan salah satu pembentuk karakter bangsa menghadapi tantangan ditengah pembangunan global.
Kepada para wartawan yang mewawancarainya, wagub mnengharapkan agar para manggala yang baru dikukuhkan bisa memupuk nilai-nilai nkepahlawanan, kebangsaan, dan kesetiakawanan sosial yang diarahkan untuk pembangunan. Wagub juga berharap agar para manggala yang dikukuhkan ini bisa menularkan apa yang diperolehnya dari kegiatan ini kepada keluarga dan komunitasnya masing-masing.
Sebelumnya, Direktur Kepahlawanan, Keperintisan, dan Kesetiakawanan Sosial Kementerian Sosial Republik Indonesia, Andi Hanindito, dalam laporannya menyampaikan, kegiatan yang diselenggarakan ini adalah pembangunan karakter bangsa melalui penanaman nilai kepahlawanan, keperintisan, dan kesetiakawanan sosial dan wawasan kebangsaan melalui generasi muda di Provinsi Jambi yang dilaksanakan selama empat hari, tanggal 20-23 Mei 2014.
Andi Hanindito mengatakan, peserta kegiatan ini sebanyak 150 orang terdiri dari mahasiswa, pelajar SMA/sederajat, Pramuka, Karang Taruna, Tagana, dan Orsos, yang berasal dari 7 kota/kabupaten yang berada di Provinsi Jambi, yaitu: Kota Jambi, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Tanjung Jabung Barat, Batanghari, Bungo, Kerinci, dan Kabupaten Muaro Jambi, dan, dengan 7 orang instruktur dari Kementerian Sosial.
Selanjutnya, Andi Hanindito menyatakan, materi yang diberikan adalah: a.Dalam kelas, yaitu ceramah/paparan narasumber pusat dan daerah tentang nilai-nilai kepahlawanan, keperintisan, dan kesetiakawanan sosial, b.Luar kelas, yaitu kegiatan simulasi yang dilaksanakan di Gedung Olahraga Kota Baru.(Tim-JT)