HBA Lanjutkan Program Beasiswa Bidan Daerah Terpencil
The Jambi Times - Jambi - Menekan
angka kematian bayi dan ibu di Provinsi Jambi meyakinkan Gubernur Jambi
H. Hasan Basri Agus (HBA) untuk melanjutkan pembiayaan bagi mahasiswa
kebidanan yang berasal dari daerah terpencil yang sudah berjalan dua
tahun di Politeknik Kesehatan Kemenkes Jambi.
"Kita cetak Bidan untuk daerah terpencil.
Kebijakan
untuk membiayai mahasiswi kebidanan yang berasal dari daerah terpencil
didasari angka kematian bayi dan ibu yang relatif tinggi di Provinsi
Jambi,"Sudah dua tahun program ini, setelah itu kita kembalikan mereka
ke desa," jelas HBA, Selasa (20/5).
Acara Pemasangan Cap dan Ucap
Janji Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Jambi Jurusan Kebidanan Program Studi
D III dan D IV Kebidanan Tahun Akademik 2013/2014 berjumlah 178 orang
yang
40 orang diantaranya mendapat pembiayaan dari Pemerintah
Provinsi Jambi dan 40 orang mendapat pembiayaan dari Pemerintah
Kabupaten Merangin dengan harapan menekan angka kematian bayi dan ibu
terutama didaerah terpencil.
"Diharapkan kematian ibu dan bayi semakin berkurang kalau bisa Zero (Nol),Pentingnya
pemerataan tenaga medis di Provinsi Jambi terutama didaerah terpencil
meyakinkan HBA untuk melanjutkan program pada tahun mendatang,"Insya
Allah tahun depan akan kita sambung lagi program ini melalui Dinkes dan
Saya minta dua kelas dan Pemkab Merangin juga mengikuti program ini.
HBA berharap Kabupaten lain dapat mengikuti program
tersebut,"Sangat penting untuk peningkatan kesehatan masyarakat
pedesaan.
HBA menyampaikan bidan yang telah dibiayai
Pemerintah Provinsi Jambi tersebut menyetujui perjanjian bersedia
mengabdi untuk daerah masing-masing,"Sudah ada perjanjian mereka akan
kembali kedaerah asal," jelas HBA.HBA merasa senang melihat
mahasiswa yang berasal dari daerah mampu menunjukkan prestasi yang
baik,"Anak-anak desa cukup bagus kemampuannya, namun prestasi yang
sebenarnya ada dilapangan dengan menjaga sikap yang baik, profesional,
dan terus meningkatkan kemampuan agar masyarakat sehat.
Sementara
Direktur Poltekkes Kemenkes Asmuni, Hs, menyampaikan harapan agar
masyarakat Jambi khususnya didaerah terpencil mendapat pelayanan
kesehatan terutama bagi bayi dan ibu menuju Jambi yang sehat,"Apa yang
diucapkan bisa dilaksanakan sepenuh hati dengan meningkatkan kemampuan
komunikasi agar pasien dan keluarga merasa nyaman," harap Direktur.
Selanjutnya
Direktur menegaskan seorang Bidan harus bekerja sesuai tugas dan
kompetensi yang dimiliki dan tidak boleh mengambil tindakan diluar
kemampuan yang bisa berakibat fatal.
Terlihat hadir Asisten I Pemkab
Merangin, Kadis Kesehatan Provinsi Jambi, serta para tamu dan orang tua
mahasiswa.(Tim-JT)