News Breaking
Live
wb_hadi

Breaking News

Menkominfo: Situs Porno Rusak Lima Sel Otak

Menkominfo: Situs Porno Rusak Lima Sel Otak





The Jambi Times - Jambi - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Republik Indonesia, Tifatul Sembiring menegaskan pentingnya internet positif dan aman terutama bagi pelajar atau generasi muda. Demikian dikatakan Menkominfo dalam acara Temu Wicara dengan Masyarakat Terhadap Pusat Layanan Internet Kecamatan (PLIK),Sabtu (1/3) bertempat di Kantor Pos Jambi.

Dikatakan Menkominfo, dampak buruk pornografi telah mampu merusak lima sel otak yang diindikasikan akan mempengaruhi perkembangan dan kreatifitas generasi muda. "Pornografi merusak lima sel otak, narkoba merusak tiga sel otak," kata H. Tifatul Sembiring.

Memiliki dampak buruk yang luar biasa terhadap perkembangan generasi penerus bangsa Indonesia, Menkominfo mengharapkan peran semua pihak baik guru maupun orangtua membentengi dan membekali anak-anak dengan keimanan,"Yang penting anak-anak dibekali ketahanan iman dan ketahanan pikiran agama mereka, karena itu merusak (pornografi). Guru, orangtua bertanggung jawab juga," tutur H. Tifatul Sembiring.

Mengenai langkah Kominfo dalam upaya memblokir atau menghilangkan situs porno di internet, Menkominfo mengakui sudah melakukan pemblokiran, namun tidak mungkin dihilangkan. "Pornografi di internet tidak bisa ga ada, kita melarang (pornografi), Asean saja hanya kita yang blokir situs porno," rinci Menkominfo.

Dijelaskan Menkominfo, beberapa kendala dalam upaya pencegahan situs porno yang ada di internet dianggap sebagai pekerjaan yang tidak pernah ada habisnya. Kominfo telah memblokir lebih satu juta situs porno. "Satu juta lebih kita blokir situs pornografi, jadi pekerjaan tidak selesai-selesai karena jumlah situs hampir tiga milyar yang berubah nama dan sebagainya. Jadi blokir didada dan kepala yang paling efektif,"  ujar Menkominfo.


Ditambahkan Menkominfo, memiliki dampak negatif tidak serta merta internet dianggap sebagai media yang merusak generasi bangsa, berbagai keunggulan dan kemudahan melalui akses internet seharusnya dimanfaatkan dengan baik. "Dulu yang menguasai materi mengusai dunia, kemudian yang menguasai energi, sekarang yang menguasai informasi," terang Menteri Kominfo.

Bercerita tentang dampak positif internet, Menkominfo menuturkan keberhasilan anak bangsa bernama Fahma yang menciptakan program Handphone Ibuku adalah Guru Adikku yang meraih nomor satu pada ajang kompetisi  AFICTA yang saat ini mendapat gaji 40 juta sebulan dari salah satu perusahaan seluler. Kemudian juga ada Batara Ito yang menjadi miliyoner  bersama teman kuliahnya di negeri sakura Jepang membuat sosial media pada tahun 2009 dan memiliki 33 juta member/komunitas sosial yang semuanya itu merupakan hasil kreatifitas dengan memanfaatkan kemudahan dan keberadaan internet.

Menurut Wagub, dua kata kunci bagi daerah untuk meningkatkan daya saing melalui SDM yang profesional dan inovasi teknologi."Layanan Internet Kecamatan merupakan salah satu langkah konkrit bagi kita untuk menginformasikan potensi yang ada. Bila kita bijak dalam menggunakan maka akan mendapat manfaat," papar Wagub.(Tim-JT)


Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.