El Nusa Lambat Hadir Saat Negosiasi Soal Kilang Tradisional Yang Di Gusur
 |
| (Foto:Tim-JT) |
The Jambi Times – Muba – Usai Pengusuran Lokasi usaha pengelolaan Minyak yang di lakukan warga di Desa Simpang Bayat Kecamatan Bayung lincir Kabupaten Musi Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan yang di lakukan TNI,Polri,Sat Pol PP kabupaten musi Banyuasin(Muba).ratusan kilang yang di duga illegal ini habis di musnahkan.namun di Desa Bayat Ilir.warga tidak mau di gusur oleh TNI,Polri,Sat PP,justru warga sendirilah ynag akan mengusurnya.
Saat pengusuran kilang yang di duga illegal tersebut.ratusan masa menghadang aparat masuk ke desa mereka,terjadilan negosiasi di tengah jalan masuk desa bayat ilir.namun sayang pihak yang bertanggung jawab yaitu El Nusa terlambat hadir di tengah negosiasi tersebut.
Mereka berharap minta jalan keluar jika usaha kilang minyak tradisoinal sudah tidak di perbolehkan lagi beroperasi.Menurut salah satu warga Desa Bayat Ilir Kamis siang(15-08-2013),Heri menceritakan kepada wartawan The Jambi Times Di lokasi tersebut,”Kami minta kepada semua pihak khususnya Perusahaan El Nusa untuk memperhatikan warga kami,karena mata pencarian kami pengelola minyak ini sudah tidak di perbolehkan lagi”,ungkapnya dengan nada kecewa.
Untung saja negosiasi berjalan lancer dan tidak terjadi kericuhan dengan kehadiran warga di perkirakan 300 orang sedangkan personil TNI,Polri,Sat Pol PP dan Pemerintah daerah ikut hadir untuk mencari jalan keluar,warga desa buyat Ilir semua membawa anak dan istri dalam negosiasi tersebut.(Tim-JT)
