Wartawan di Ancam Pemilik Salon
The Jambi Times - Merangin - Sementara itu, saat awak media ingin mengambil sejumlah gambar
terkait keributan Satpol pp antara pemilik Salon Dila mengejar, sejumlah
wartawan cetak dan elektronik.
Pemilik Salon pun mengejar dan menendang dan mengancam akan menghancurkan kamera awak media.
"Cubo kamu ambil gambar saya hancurkan kamera, " kata Fatimah Pemilik Salon.
Hingga awak media sangat terancam, maka kamera pun disimpan terlebih dahulu. Karena caci maki dilemparkan sangat lah mengancam.
Karena pemilik tidak terima tempat karokenya di razia dan diambil gambar.
Salah satu Awak media cetak bernama Al amin yang di konfirmasi, membenarkan jika dirinya sempat di halang, ditendang dan di caci maki saat meliput kegiatan razia di karoke dila bersama satpol pp.
“saya ingin memoto saat sat pol pp mengamankan wanita penghibur di karoke dila, tiba–tiba pemilik karoke marah dan dan mengejar saya serta mengatakan makian kepada saya jika tempatnya di beritakan ”ungkal Al amin.
Lanjut amin, tak hanya dirinya, sejumlah wartawan elektronik lokal juga mengalami hal yang sama dengan saya, bahkan hendycamnya sempat di rebut pemilik karoke namun berhasil di halangi.
“Wartawan elektronik jambi tv juga di halangi pemil karoke dan marah – marah kepada wartwan tersebut”urai Amin.
Senada diungkap Lut Jambi Tv, juga sangat kesal, dikarena dicaci maka. Bahkan Fatimah sangat bangga mengatakan bawa dirinya hasil orang bangko.
"Saya ini orang bangko hasil, buat apa kamu mengacau tempat kami, kami ini ingin mencari maka, " ungkap Lut meniru logat Fatimah. (Lik)
Pemilik Salon pun mengejar dan menendang dan mengancam akan menghancurkan kamera awak media.
"Cubo kamu ambil gambar saya hancurkan kamera, " kata Fatimah Pemilik Salon.
Hingga awak media sangat terancam, maka kamera pun disimpan terlebih dahulu. Karena caci maki dilemparkan sangat lah mengancam.
Karena pemilik tidak terima tempat karokenya di razia dan diambil gambar.
Salah satu Awak media cetak bernama Al amin yang di konfirmasi, membenarkan jika dirinya sempat di halang, ditendang dan di caci maki saat meliput kegiatan razia di karoke dila bersama satpol pp.
“saya ingin memoto saat sat pol pp mengamankan wanita penghibur di karoke dila, tiba–tiba pemilik karoke marah dan dan mengejar saya serta mengatakan makian kepada saya jika tempatnya di beritakan ”ungkal Al amin.
Lanjut amin, tak hanya dirinya, sejumlah wartawan elektronik lokal juga mengalami hal yang sama dengan saya, bahkan hendycamnya sempat di rebut pemilik karoke namun berhasil di halangi.
“Wartawan elektronik jambi tv juga di halangi pemil karoke dan marah – marah kepada wartwan tersebut”urai Amin.
Senada diungkap Lut Jambi Tv, juga sangat kesal, dikarena dicaci maka. Bahkan Fatimah sangat bangga mengatakan bawa dirinya hasil orang bangko.
"Saya ini orang bangko hasil, buat apa kamu mengacau tempat kami, kami ini ingin mencari maka, " ungkap Lut meniru logat Fatimah. (Lik)
