Wabub Surati Kontraktor Terkait Jembatan Pematang Rebah
The Jambi Times - Sarolangun - Oktober Waktu dalam masa pekerjaan proyek harus di genjot lebih cepat lagi, agar pembagunan cepat selesai dalam kurun waktu yang sudah di tetapkan.
Namun sampai saat sekarang masih ada juga proyek baru dikerjakan diperkirakan 30 persen, apa lagi proyek tersebut senilai Rp 9 Miliyar, seperti jembatan rebah yang terletak di Kecamatan Limun Kabupaten Sarolangun, sehingga Pihak Pekerjaan Umum (PU) melayangkan surat teguran, bukan hanya pihak PU saja, Wakil Bupati juga melayangkan surat teguran tersebut agar proyek tersebut tidak ditinggalkan begitu saja.
Seperti yang disampaikan oleh Wakil Bupati Sarolangun H.Fahrul Rozzi kepada media mengatakan, dirinya telah melayangkan surat teguran kepada kontraktor yang memiliki proyek pembangunan jembatan rebah.
"Kita sudah melayangkan surat teguran kepada pihak pemborong proyek tersebut, malahan sudah tiga kali kita layangkan, dua kali dari Dinas PU, satu kali dari saya sendiri, "Ungkap Wabup.
Penyelesaian proyek tersebut lanjut Wabup, pada bulan November nanti, dan saat sekarang Pemerintah daerah sudah menurunkan pengawasan terhadap proyek pembangunan jembatan rebah.
"Ada pengawasnya kok, Pengawas sudah diturunkan kelapangan, nanti biar pengawas sendiri yang menilai bagaimana kinerjanya para pemborong tersebut, nanti kita bayar sesuai dengan prestasi pekerjaannya, jika 80 persen tidak apa-apa, pasti akan dibayar, negara tidak rugilah, dan uang negara tetap balik ke negara cuma masyarakat yang rugi, "Jelasnya.
Terpisah kepala Dinas pekerjaan Umum Muswarsah melalui Kepala Bidang Bina Marga Adni membenarkan bahwa wakil Bupati dan Dinas PU telah melayangkan surat teguran tersebut.
"Iya benar, kita sudah memberi surat teguran, dua kali dari dinas PU sendiri dan satu kali dari pak Wabup. "Kata Adni.(yan)
