Gubernur : Penyelesaian Terbaik Bagi LAM Jambi Dan Batanghari
The Jambi Times - Batanghari - Sengketa yang
telah berlangsung selama 14 tahun antara masyarakat Suku Anak Dalam (SAD) Desa Bungku dengan PT. Asiatic Persada
akhinya berakhir dengan diadakannya syukuran
pada Selasa
(13/5) bertempat di Rumah Adat Kabupaten Batanghari Muara Bulian yang
dihadiri oleh Gubernur Jambi
H. Hasan Basri Agus
(HBA)
Dalam
sambutan dan arahannya Gubernur Jambi HBA menyatakan bahwa
Pemerintah sangat memahami dinamika tuntutan masyarakat, namun ada alur
penanganan dari tuntutan tersebut yang memerlukan berbagai pertimbangan
pemerintah dan pihak yang terkait. “Oleh
karena itu dengan telah selesainya masalah antara masyarakat Suku Anak Dalam
Bungku dengan PT.
Asiatic Persada ini,
marilah kita mengeratkan kebersamaan, persatuan dan kesatuan serta membuang jauh
perbedaan,” tutur
Gubernur.
Dalam
kesempatan tersebut juga diberikan lahan kompensasi seluas 2000 Ha dari PT.
Asiatic Persada yang berlokasi di Desa Bungku Kecamatan Bajubang kepada 17
rumpun keturunan nenek 4 puyang delapan. Dalam
acara yang meriah dan penuh khidmat ini juga Gubernur Jambi HBA kemudian memukul
gong tanda bahwa masalah telah selesai dan telah diumumkan.
Saat
diwawancarai wartawan Gubernur
Jambi HBA mengungkapkan bahwa format penyelesaian masalah dengan
mediasi lembaga adat adalah yang terbaik dan sangat mengapresiasi hal tersebut,
dan ini adalah suatu prestasi bagi Lembaga Adat Melayu (LAM) Provinsi Jambi dan
Kabupaten Batanghari. “
Ini suatu prestasi bagi Lembaga Adat Melayu Provinsi Jambi dan Batanghari,” ungkap
Gubernur.
Mengenai
masalah-masalah yang
terjadi di daerah lainnya Gubernur Jambi HBA menyatakan bahwa telah ada
pemetaan masalah dan sedang dalam proses penyelesaian.
Acara
syukuran ini turut dihadiri oleh Plt. Bupati Batanghari, para Anggota Forkompinda
Provinsi Jambi dan Forkompinda Kabupaten
Batanghari, Ketua Lembaga Adat Provinsi Jambi dan Kabupaten Batanghari,
Kakanwil BPN Jambi, Direksi PT.
Asiatic Persada serta
para Warga Suku Anak Dalam dari Desa Bungku Kecamatan
Bajubang.
Setelah menghadiri
acara syukuran, orang
nomor satu di jajaran Pemerintah Provinsi Jambi tersebut beserta rombongan
melakukan peninjauan ke lokasi Bedah Rumah di kecamatan Muara Bulian yaitu
rumah milik salah seorang
warga yang bernama Wagino dan Hasan Basri.
Selain itu, pada kunjungan kerjanya
ini Gubernur Jambi HBA juga
sempat melihat keadaan Agus Irawan anak dari Pendi yang menderita kelumpuhan
sejak kecil. Kemudian juga menjenguk
Saripah yang merupakan
seorang nenek berusia 74 tahun yang hidup sendiri dirumah yang sederhana
dan telah lama menderita patah
tulang. Pada
kesempatan tersebut Gubernur Jambi
HBA meminta RT, Lurah dan Camat agar
memperhatikan setiap warganya, dan jika perlu bantuan harus segera dibantu.