Muwardi Tewas Dengan Usus Terburai
The Jambi Times – Sarolangun - Desa Tinting mendadak heboh pasalnya Muwardi bin jamaludin (25) warga Rt 04 desa tinting kecamatan sarolangun,di temukan tewas bersimbah darah di kebun tak jauh dari ibunya tengah menyadapkaret,sementara usus korban terlihat terburai dan bagian usus lainya terlihat tergeletak tak jauh dari tubuh korban,sementara luka yang di derita korban juga terdapat di bagian kaki yang di duga akibat sabetan benda tajam.
Dari datayang berhasil di himpun koran ini menyebutkan bahwa, sebelum di temukan tubuh korban,korban masih melakukan kegiatan sehari dengan pergi ke kebun dan menyadap karet,namun saat kejadian korban yang tengah menyusul ibunya belumjuga pulang kerumah,sehingga tante korban kardiyah (30),b erusaha menyusul korban.
Jarak antara rumah dan kebun milik ibu korban cukup jauh,sehingga tante korban menyusul dengan mengunakan sepeda motor,namun sekitar pukul11.30 WIB tante korban tiba di kebun .
Betapa terkejutnya tante korban saat melihat di tengah jalan terlihat tubuh keponakanya sudah terbujur kaku dengan kondisi bersimbah darah,sementara di bagian tubuh korban terdapat luka di bagian kaki kirinya,sementara di bagian perut terlihat usussudah terburai,dan juga tak jauh dari tubuh korban sebagian ususnya terburai di tanah.
Dengan kondisi tersebut tante korban langusng histerismeminta tolong ,dan ibu korban Yusniar yang mendengar teriakan langsung mendekati asal suara dirinya makin terkejut sebab anak sulungya sudah terbujur kaku dengan kondisi mengenaskan.
Melihat kondisi anaknya tidak bernyawa ibu korban meraung raung,dengan meminta tolong sementara keluarga yang mendengar ada pembunuhan langsung mendatangi tempat kejadian,dan di dapatinya satu buah tasyang di duga milikpelaku dan juga satu bilah pisausertaterdapat obat nyamuk yang berada di dalam tas milikpelaku.
Tubuh kroban kemudian di bawa kerumah duka,sementara petugas yang di hubungi langsung mendatangi tempat kejadian dan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara(TKP).
Usai di visum oleh dokter jenasah kemudian di bawa kerumah sakit untukdi lakukan penjahitan dan memasukan bagian usus korban yang terputus akibat sabetan benda tajam.
Menurut Ibu korban Yusniar bahwa anaknya selamaini di kenal sebagai pribadi yang baik,dan tidak ada memiliki musuh,dirinya juga berharap agar pelaku yang tega membunuhanaknya segera tertangkap.
‘’Anak saya tidakada memiliki musuh,dan selama ini di kenal baik di kalangan keluarga,saya berharap agar pelaku segera bisa ditangkapsebab anak saya di bunuh dengan cukup sadis”ungkapnya lirih.
Terpisah kapolres sarolangun AKBP Ridho Hartawan melaluikasatreskrim polres sarolangun AKP Suharta membenarkan kejadian korban yang di duga merupakan korban pembunuhan.
‘’Benar kita mendapatkan laporan bahwa ada korban pembunuhan dan kita langsung menuju lokasi,di tubuh korban di dapati luka di bagian kaki kiri korban,sementara usus korban terburai dan ada sebagian yang terputus berada takjauh dari tubuh korban,untuk sementara kita masih terus mendalami kasus ini dan anggota masih berada di TKP’’ jelasnya.(yan)
