Pemerintah Provinsi akan Tindaklanjuti Masukan Fraksi-Fraksi DPRD
The Jambi Times -Jambi - Pemerintah Provinsi Jambi akan
menindaklanjuti berbagai masukan yang disampaikan fraksi-fraksi terhadap
laporan keterangan pertanggungjawaban Gubernur Jambi tahun 2013. Hal tersebut
disampaikan Wakil Gubernur,Fachrori dalam jawaban pemerintah
atas pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD Provinsi Jambi di Kantor DPRD Jambi,
Jumat siang (14/3). Hadir pada kesempatan tersebut Ketua DPRD Provinsi Jambi H.
Efendi Hatta, paraWakil Ketua dan anggota DPRD Provinsi Jambi. Hadir pula para
Anggota Forkompinda dan para kepala SKPD.
Terhadap saran
dari Fraksi Demokrat terhadap pengawasan atas kualitas pelaksanaan kegiatan
infrastruktur dan implementasi konsep pendidikan yang berorientasi mutu,
pemerintah mengucapkan terima kasih atas bentuk perhatian dan kepedulian fraksi
tersebut dalam mewujudkan visi dan misi bersama.
“Menanggapi
saran Fraksi ini agar RSUD Raden
Mattaher dapat melakukan peningkatan standar layanan yang menyeluruh di semua
aspek layanan rumah sakit dengan melakukan perbaikan manajemen agar kepercayaan
masyarakat dapat meningkat, pada prinsipnya kami sangat sependapat dan atas hal
tersebut saya akan memberikan penekanan khusus kepada Direksi RSUD Raden
Mattaher dan RSJ Provinsi Jambi untuk menindaklanjuti saran yang disampaikan
oleh Fraksi Demokrat tersebut. Tanggapan ini sekaligus Fraksi PDIP dan Hanura,” ungkap Wagub.
Terhadap saran
Fraksi PAN yang mengharapkan agar sektor ekonomi lebih memberikan kontribusi
pada pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi, pemerintah menyatakan sependapat. “Kami
akan terus berupaya mendorong kinerja sektor-sektor tersebut melalui
program-program yang tepat. Demikian pula dengan angka inflasi yang cukup
tinggi, saya sependapat untuk mengintensifkan program-program yang mengarah
kepada pemberdayaan masyarakat sehingga membuka peluang kerja lebih baik,”
jelasnya.
Tentang belum
terealisasinya pembangunan fly over, Wagub menjelaskan bahwa Pemkot Jambi telah
melakukan pendekatan kepada masyarakat yang terimbas rencana pembangunan
tersebut. Telah ada kesepakatan untuk pembebasan lahan dengan ganti rugi yang
anggarannya dialokasikan pada APBD Provinsi Jambi 2014, namun Forum Masyarakat
melalui surat menyatakan mencabut kembali kesepakatan tersebut. “Akan tetapi
Pemprov Jambi dan Pemkot Jambi akan terus melalukan upaya negosiasi kepada
masyarakat sampai batas perubahan APBD 2014. Jika belum diperoleh kesepakatan, kami
akan alihkan anggaran fly over tersebut untuk jalan strategis lainnya yang pada
prinsipnya tetap bertujuan mengurai kemacetan lalu lintas Kota Jambi,” jelas
Wagub.
Menanggapi
pertanyaan fraksi Golkar tentang kondisi jalan Wagub menjelaskan bahwa kinerja
pembangunan infrastruktur khususnya kegiatan kebinamargaan kinerjanya telah
menunjukkan hasil yang menggembirakan yang diindikasikan dengan peningkatan
kondisi jalan mantap sebesar 68,98% dari 1.480,51 km menjadi 73,51% dari
1.504,93%. Jalan dalam kondisi rusak ringan juga dari 21,65% pada tahun 2010
menjadai 16,58% pada tahun 2013 ini.
Pada
kesempatan tersebut Wagub juga menanggapi semua masukan yang disampaikan oleh
Fraksi PDIP, Fraksi Hijau, Fraksi Hanura dan Fraksi Gerakan Keadilan yang
menyoroti kinerja pemerintahan Provinsi Jambi dari semua sisi. “Kami berharap
kiranya seluruh penjelasan terhadap pertanyaan, saran dan kritik dapat
memberikan penjelasan terhadap pertanyaan,
kritik dan saran yang disampaikan oleh masing-masing Fraksi Dewan. Jika
ada hal-hal yang belum dijelaskan, pemerintah akan menyediakan waktu yang cukup
untuk memberikan penjelasan tambahan.” (Tim-JT)