4 Jurus Menteri ESDM Kelola Energi Masa Depan
 |
| (Ilustrasi) |
Menteri ESDM Jero Wacik mengklaim telah menemukan sebuah formula untuk ketahanan energi pada masa depan. Jero menilai formula ini sudah mulai dikerjakan namun harus dilakukan secara masif.
"Saya akhirnya menemukan formula, sudah kami kerjakan, dalam forum ini saya akan umumkan yang pertama kali, bagaimana formula di bidang energi," kata dia saat pembukaan IATMI Oil and Gas Business Forum Synergy to overcome investment challenge in oil and Gas industri, di Hotel Mulia, Jakarta, Senin (21/10/2013).
"Ada empat tugas besar bangsa ini di bidang energi, ini yang saya formulakan kita sudah kerjakan, namun kita tetap dorong. Ini saya namai dengan empat Catur Darma Energi," jelasnya.
Jero menuturkan, catur darma energi pertama, yakni meningkatkan produksi minyak dan gas bumi (migas). Menurutnya cara untuk meningkatkan produksi migas banyak, misalnya eksplorasi harus diperbanyak. "Catur Darma Energi pertama tidak mudah karena menyangkut banyak instansi, kita harus berjuang demi bangsa ini, Catur Darma Energi pertama harus sukses," paparnya.
Dia melanjutkan, perizinan yang ada tidak boleh dipersulit, guna meningkatkan eksplorasi, dan memberikan insentif fiskal. "Kalau mau sukses catur darma energi pertama jangan persulit eksplorasi," tambah dia.
Catur Darma Energi kedua, yakni dengan mengurangi energi fosil, terutama yang impor. Menurutnya, hal ini karena hasil dalam negeri tidak lagi mencukupi kebutuhan energi.
"Jadi kurangi pemakaian BBM, jadi harus punya pikiran dan action itu, kami harus punya gerakan bagaimana mengurangi BBM, dan impor BBM, ini harus masif terus," jelas dia.
Kemudian, Catur Darma Energi ketiga, yakni dengan mendorong EBT secara masif, karena potensi EBT yang cukup besar, sekira 30 ribu Mega watt untuk geothermal. "Lalu ada Mini Hydro, tenaga surya, air laut dan angin," kata Jero.
Sedangkan Catur Darma Energi yang keempat, yakni dengan cara menghemat energi. Menurut Jero dirinya sedang siapkan aturan bagaimana agar bangsa ini bisa lebih menghemat.
"Lampu kamar yang kosong masih menyala tolong dimatikan, masih harus diajari, matikan AC, bangsa ini harus menghemat. Kelihatannya memang kecil, tetapi kalau jutaan rakyat Indonesia seperti itu ribuan Mw menghemat untuk bangsa dan kita," tutupnya.Seperti yang di langsir okezone ()
