Prioritas Kualitas Pekerjaan
![]() |
| ( Kadis Pu Tanjabtim H.Mahmulis) |
Dalam kesempatan itu,dia menegaskan kedepannya seluruh pekerjaan baik itu infrastruktur jalan maupun jembatan memprioritaskan kualitas atau mutu pekerjaan.Dan nantinya,di bawah kepemimpinannya,dia akan menegaskan kepada pihak rekanan yang di percaya untuk melaksanakan satu pekerjaan untuk memfokuskan atau memprioritaskan kualitas pekerjaannya.’’Saya akan tegaskan itu kepada pihak rekanan,’’kata pria yang selalu berpenampilan perlente ini.
Ketika ditanya harian ini apa sanksi yang akan di berikan kepada rekanan yang tidak mengindahkan kualitas pekerjaannya dan terkesan pekerjaan asal jadi. Dengan tegas Mahmulis akan memberi sanksi yang sesuai dengan apa kesalahan dari rekanan itu.’’Bisa saja kita bayar sesuai dengan apa yang telah di kerjakannya. Dan sanksi yang terberat bisa saja perusahaan itu kita back list,kalau itu benar-benar fatal,’’tandas Mahmulis.
Untuk itu,dia mengharapkan peran serta masyarakat untuk ikut mengawasi jika ada pekerjaan di daerahnya. Dan juga untuk tidak segan-segan melapor ke PU,jika ditemukan ada pekerjaan yang tidak sesuai dengan kualitas pekerjaan itu.’’Silahkan melapor ke PU,karena ini juga untuk kebaikan kita semua,’’imbuhnya.
Adanya ketegasan dari Kepala DPU Tanjabtim itu mendapat beragam komentar dari berbagai elemen masyarakat. Ada yang menyatakan optimis karena peran Bupati Zumi Zola untuk meningkatkan pembangunan daerahnya sangat besar. Tetapi ada pula yang pesimis,karena mereka menganggap nantinya di lapangan kejadiannya seperti kemarin.Tetap saja hasil pekerjaan rekanan itu tidak sesuai dengan harapan mereka.Yono warga Nipah Panjang dalam hal ini menyatakan sangat optimis kedepannya banyak perbaikan yang signifikan dalam segi pembangunan.’’Kita harus optimis,apa yang menjadi program Bupati Zumi Zola yang di aplikasikan oleh DPU yang di pimpin oleh Pak Mahmulis akan teralisasi.
Dan sebagai warganya kita wajib membantu agar daerah kita ini dapat lebih maju dan berkembang serta menjadi daerah yang di perhitungkan oleh daerah lain,’’ujar Yono dengan nada yakin.
Berbeda dengan Edi warga Rantau Rasau,dia merasa sedikit pesimis akan kinerja dari DPU. Karena dia menganggap selama ini apa yang dia lihat dan di rasakan,tidak sesuai dengan harapan masyarakat.’’Kita lihat saja bang,beberapa proyek yang pernah di kerjakan rekanan beberapa tahun lalu.Banyak yang mengecewakan,baru setahun jalan itu di bangun atau di perbaiki,eh..nggak sampai setahun sudah rusak,jadi saya memang agak pesimis.’’tandas Edi.(dhi)
