Dua puluh tujuh Preman Pungli di Tangkap
Kejadian Berawal adanya kegiatan tatap muka antara Presiden RI Jokowi Dodo dengan Sopir Truk Kontainer di Tanjung Priok, dengan hasil temuan bahwa sering terjadi kemacetan yang dialami oleh para sopir truk dikarenakan adanya pungli/ pemerasan yang dilakukan oleh para karyawan yang ada di beberapa depo di daerah jakarta utara,
Salah satunya PT. Dwipa Kharisma Mitra Jakarta KBN Marunda dan Depo PT. Greating Fortune Container (GFC) Indonesia Terminal Jl Cakung Industri I No 12 Rorotan Cilincing Jakarta Utara,
Dalam keterangan Sopir apabila uang pungli tidak diberikan, maka kegiatan bongkar muat di depo tersebut akan terhambat dan kontainer tidak akan diperbolehkan masuk.
Tim Gabungan Subdit Jatanras Sat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, Reskrim Polsek Cilincing Langsung lakukan proses lidik untuk ungkap kasus pungli tersebut. Dari hasil penyelidikan, didapatkan bahan keterangan bahwa, proses pungli yang dilakukan oleh sindikat ini memiliki berbagai tahap pos
Sehingga Seluruh pos tidak ada karcis dari pihak depo yang diberikan kepada pihak supir.
Dari hasil bahan keterangan tersebut, telah berhasil diamankan sejumlah 27 (dua puluh tujuh) orang dengan rincian 15 (lima belas) orang diamankan di PT. Dwipa Kharisma Mitra Jakarta KBN Marunda dan 12 (dua belas) orang diamankan di Depo PT. Greating Fortune Container (GFC) Indonesia Terminal Jl Cakung Industri I No 12 Rorotan Cilincing Jakarta Utara
Para pelaku berperan masing-masing seperti . Setelah lakukan penangkapan dan penggeledahan kepada para sindikat ini, kemudian tim gabungan beserta pelaku dan barang bukti dibawa ke Polres Metro Jakarta Utara untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut.
