Ada Apa Di Balik Makan Malam
THE JAMBI TIMES - JAMBI - Mempunyai tubuh yang ideal adalah
harapan dari setiap orang khusunya wanita. Untuk menurunkan berat badan, banyak
yang menjalani program diet dan olah raga rutin. Kebanyakan orang yang sedang
menjalani program diet selalu menghindari dan sangat anti dengan yang namanya
makan malam. Karena selama ini mitos banyak mengatakan makan malam adalah penyebab utama kenaikan
berat badan.
Benarkah mitos tersebut ?
Jawabannya, tidak sepenuhnya benar.
Bukan makan malam yang membuat tubuh kita menjadi gemuk, tetapi berapa banyak
asupan kalori dan berapa banyak kalori yang terbakar selama satu hari penuh.
Kebutuhan kalori pada setiap orang berbeda-beda, tergantung tinggi, berat badan
dan aktivitas harian.
Jadi makan malam diatas jam 19:00 tidak
menjadi masalah asalkan yang dikonsumsi adalah makanan berprotein yang diolah
dengan direbus atau dikukus. Jika makanan yang dikonsumsi berkalori tinggi
tentu saja tubuh akan bertambah gemuk, dan sebaiknya berilah waktu minimal 2-3
jam sebelum tidur.
Meskipun tidak menjadi masalah makan
dimalam hari, sebaiknya kita harus tetap memperhatikan jenis makanannya supaya
makanan yang kita konsumsi tidak berubah menjadi timbunan lemak.
Makanan yang harus dihindari saat makan
malam :
1 1. Mie
- Mie kaya kandungan karbohidrat dan
lemak, kalorinya cukup tinggi, berkisar 350-400 sehingga mudah sekali membuat
badan naik.
2 2.Gorengan
- Gorengan banyak mengandung lemak dan
butuh waktu lama untukdicerna
3 3. Keripik
- Sebagian orang memilih keripik sebagai
cemilan dimalam hari, tetapi mengkonsumsi keripik bukanlah pilihan yang tepat
dan sehat karena selain menggemukkan juga sulit dicerna.
Ayu Triana
Penulis adalah Mahasiswa Universitas Jambi(UNJA)
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Program Studi Akutansi
Bio