Antisipasi Kebakaran Lahan dan Hutan
The Jambi Times - Muara Sabak - Sekretaris daerah (Sekda) Tanjabtim, Sudirman mengatakan, masalah
kebakaran lahan dan hutan di Kabupaten Tanjabtim merupakan salah satu atensi
yang akan ditangani bersama oleh Pemkab, TNI, Polri, Perusahaan dan pihak
terkait lainnya.
Karena itu beberapa hari lalu,
Pemkab bersama pihak terkait melakukan Rapat koordinasi. Dari rapat tersebut
disepakati tiga langkah untuk mengantisipasi kebakaran lahan dan hutan.
Sudirman
menjelaskan, langkah pertama adalah tindakan preventif yang meliputi
sosialisasi ke masyarakat, perusahaan-perusahaan, kemudian BPBD bersama TNI,
Polri dan pihak perusahaan akan melakukan patroli bersama dari darat maupun
udara. “Tujuannya untuk memantau, agar bila sewaktu-waktu terjadi kebakaran
langsung bisa dilakukan penanganan cepat,” ujarnya.
Kemudian
sebagai langkah antisipasi terjadinya kebakaran lahan, Pemkab, TNI,Polri juga akan
meminta kepada seluruh perusahaan yang ada di Kabupaten Tanjabtim untuk memberlakukan
sitem kanalisasi (membuat kanal) di lahan masing-masing, tujuannya agar bila
terjadi kebakaran bisa diretas melalui kanal tersebut.
Kemudian kanal itu juga
berfungsi untuk tempat penyimpanan air agar bila terjadi kebakaran langsung
bisa dipadamkan tanpa harus menunggu suplai air dari daerah lain. “Dan satu
poin penting lagi, kita minta kepada seluruh perusahaan agar memiliki alat
sedot air yang bisa digunakan saat terjadinya kebakaran lahan,” jelasnya.
Menurut
Sudirman, dari pemantauan yang dilakukan, saat ini baru PT. WKS yang telah
melakukan sistim kanalisasi, sementara sejumlah perusahaan lainnya belum
melakukan, dan kalaupun sudah memiliki kanal ternyata tidak memiliki simpanan
air di dalam kanal tersebut. “Makanya kita minta perusahaan-perushaan untuk
memiliki alat sedot air,” pungkasnya.(51N)