News Breaking
Live
wb_hadi

Breaking News

Tim Terpadu Siap Tindak Pelaku Peti

Tim Terpadu Siap Tindak Pelaku Peti



The Jambi Times - Sarolangun -Tim terpadu Pemberantasan Peti, yang terdiri dari forum pimpinan daerah (forkompinda),bertekad untuk menindak pelaku Peti,yang melakukan aktifitas di bantaran sungai,bahkan pembentukan Tim terpadu dilakukan di ruang pola kantor Bupati sarolangun,dengan dipimpin langsung oleh Bupati sarolangun.

Kepada sejumlah wartawan kapolres sarolangun AKBP Ridho Hartawan,mengatakan bahwa Tim terpadu sudah di bentuk,dan penindakan akan segeradilakukan,dan pihaknya mulai hari ini ,akan melakukan himbauan,kepada seluruh pendompeng (peti).

‘’Tim sudah terbentuk dan kita akan segera lakukan himbauan kepada seluruh,pemilik dompeng dan saya minta untuk segera angkat kaki dari sarolangun,dan tidak melakukan tindakan ilegalminig di sarolangun’’jelasnya.

Bahkan Tim terpadu juga sudah mneyiapkan,segala perkuatan untuk bisa melakukan penertiban Peti,di wilayah sarolangun,sebab di sarolagun hanya di kecamatan air hitam yang tidak ada kegiatan Peti.

‘’Perkuatan kita akan di bantu oleh Kodim 0420/sarko,dan kita akan melakukan penertiban Peti,secera kontinyu dan hanya di kecamatan sarolangun saja yang tidak ada Peti,dan ini harus selesai  semuanya’’katanya.

Dan jika penertiban mulai berjalan,maka proses penindakan bisa dilakukan ,dan tidak akan ada satupun pelaku Peti,akan lolos dari jeratan hukum,sebab para pelaku di ancam dengan UU lingkungan hidup.

‘’Kita tegaskan bahwa jika dalam rentang waktu operasi penertiban,masih ada pelaku Peti yang beroperasi,saya jamin tidak ada satupun pelau yang bakal lolos dari jeretan hukum’’tegasnya.

Selain itu sebagi bentuk komitmen bersama,antara Polres sarolangun dan juga Kodim 0420/sarko,jika ada kedapatan angota baik TNI maupun Polri,terlibat kana di tindak tegas.

‘’Sebagai bentuk komitmen kami,jika ada anggota polres sarolangun,dan juga anggota Kodim 0420/sarko terlibat,bermain Peti,akan kita tindak,dan laporkan kepadasaya nama nama anggota yang bermain Peti,sebab kami  bersama dengan pak Dandim tindak akan main main,dalam pemberantasan Peti di sarolangun’’katanya.

Dan sebagai langkah pertama menurut kapolres,bahwa persoalan Peti selalu berkaitan dengan ,suplai bahan bakar  minyak (BBM) ,dan untuk memutus mata rantai suplai BBM,anggota polres akan segera di  turunkan untuk menjaga SPBU.

‘’Personil kita akan di turunkan ke setiap SPBU untuk menjaga ,agar para pelangsir BBM,bisa kita putus mata rantainya,dan kedepan kita akan minta agar pelangsir minyak yang memang,di jual di desa agar diberikan surat pengantar dari desa,dan ini akan kita gunakan  sebagai kartu pantau’’ujarnya.

Di sebutkan juga bahwa ada tiga kecamatan yang bakal,di tangani secera kusus agar tragedi Limun berdarah tidak terulang lagi.

‘’Ada tiga kecamatan yang akan kita tertiban,dengan cara yang lebih komplet,seperti batang asai,Limun dan cermin nan gedang,dan kita sudah mendata jumlah Peti serta pelaku yang mengunakan alat berat di sarolangun’’katanya.

Sementara menurut Dandim 420/sarko Letkol Inf Budiawan Basuki,menegaskan bahwa dampak lingkungan  yang di timbulkan sangat luar biasa,dan berharap agar masyarakat  bisa sadar akan kerusakan yang di timbulkan.

‘’Saya dukung maksimal upaya polri,dan sumber daya alam yang ada ini bukan warisan nenek moyang,tetap merupakan  harta titipan untuk anak cucu kita,dan saya minta kepada warga yang bermain dompeng untuk berhenti,sebab dampaknya luar biasa,dan saya minta agar keberlangsungan hidup kita di jaga agar terus berkelanjutan,dan saya tegaskan jika ada anggota saya terlibat maka sanksi tegas,akan saya berikan’’tandasnya.(dar)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.