Wabub Marah,Rapat Evaluasi Proyek SKPD di Tunda
The Jambi Times - Sarolangun - Mestinya pukul 13.30 WIB wakil bupati Sarolangun Fahrul Rozi memimpin rapat evaluasi proyek SKPD dalam kabupaten Sarolangun,triwulan ke IV tahun anggaran 2014,yang di hadiri oleh sejumlah kepala SKPD,namun akibat banyak kepala SKPD yang datang,dan banyak juga para camat yang terlambat hadir,membuat wabub menjadi berang,sehingga rapat tersebut di tunda.
Padahal sejumlah pesertarapat sudah hadir,hanya saja krusi yang di siapkan di ruang pola lantor Bupati masih banyak terlihat kosong,dan saat wabub masuk kedalam ruangan terlihat masih banyak yang belum hadir.
Dan saat pintu ruangan di kunci peserta masih banyak yang di luar ruangan,sehingga wabub langsung naik pitam dan langsung turun ke bawah menuju mobil dinasnya dan menghempas pintu mobil dengan cukup keras.
Melihat kondisi tersebut sejumlah kepala SKPD dan juga perwakilan peserta rapat tidak bisa berbuat banyak,dan membiarkan wabub pergi.
Salah satu kepala badan yang enggan di tulis namanya,mengatakan bahwa memang banyak peserta yang belum hadir,sementara wabub sudah menunggu cukup lama,sehingga wajar jika wabub marah.
‘’Kami sebagian sudah di dalam namun masih banyak juga yang belum datang,padahal udangan rapat sudah di kirimken semuanya,dan saat wabub masuk ternyata masih banyak peserta rapat yang tidak masuk,sehingga wajar jika rapat yang penting ini untuk di evaluasi ,namun tidak banyak yang hadir,membuat wabub marah’’jelasnya.
Sementara itu wabub Sarolangun Fahrul Rozi yang di konfirmasi via SMS di nomor ponselnya 081367701XXX,hingga berita di turunkan belum ada jawaban.
Terpisah Husnil Aqili ketua gerakan mahasiswa Sarolangun (GMS),sangat menyayangkan sikap yang di tunjukan oleh sejumlah SKPD,sebab dengan ketidak hadiranya di rapat evaluasi menunjukan bahwa disiplin pegawai mulai menunrun dan perlu untuk di tegur.
‘’Kami dari mahasiswa tentu sangat menyayangkan dengan tindakan tersebut,sebab rapat evaluasi proyek di SKPD adalah sangat penting,dan kami minta agar Bupati bisa menegur agar kejadian tersebut tidak terulang,dan kepentingan untuk masyarakat selalu di kedepankan’’tandasnya.(dar)
