News Breaking
Live
wb_hadi

Breaking News

Kabut Asap Pekat RSUD Bagi Dua Ribu Masker

Kabut Asap Pekat RSUD Bagi Dua Ribu Masker


The Jambi Times - Sarolangun - Kabut asap yang menyelimuti wilayah Kabupaten Sarolangun dalam beberapa pekan  terakir di rasakan,semakin  pekat dan membuat sesak napas,dan untuk mengantisipasi akan terjadinya penyakit terhadap masyarakat tersebut, pihak Rumah Sakit Umum Khatib Quzwein membagikan masker ke pengguna jalan sebanyak dua ribu masker, dalam pembagian masker sekaligus memperingati HUT Kabupaten Sarolangun yang ke 15.

Direktur Utama Rumah Sakit Umum Khatib Quzwein melalui kepala bidang pelayanan H.Bambang kepada harian ini kemarin mengatakan, pembagian masker yang dilakukannya sudah merupakan yang kedua kali dalam kabut asap beberapa pekan terakhir ini, dan pembagian masker tersebut memperingati hari jadinya kabupaten Sarolangun.

"Kita membagi masker ini cuma-cuma, dan juga sekalian memperingati hari ulang tahun kabupaten ini, sebab ini yang sudah kedua kalinya kita bagikan, yang pertama didepan mesjid agung di pasar, dan yang  kedua iya ini, sampai saat sekarang kita belum mengetahui adanya masyarakat yang terkena penyakit ispa, sebab yang mendeteksi dan mendata itu pihak dinas kesehatan, jika ada ditemukan bahwa masyarakat sudah terkenan ispa, dan diperintahkan kita untuk menanganinya iya tentu kita tangani dengan memberi pelayanan yang prima, "Ungkapnya.

Selain dari itu, dirinya menhimbau kepada seluruh element masyarakat agar selalu memakai masker disaat keluar rumah apalagi dalam keadaan bepergian jauh. 

"Untuk yang bepergian jauh jangan lupa memakai masker, dan untuk seluruh masyarakat kita himbaukan agar selalu menggunakan maskernya, sebab lebih baik mencegah daripada mengobati, "Jelasnya.

Terpisah Kadis Kesehatan Sarolangun ,Adnan saat dikumpai di gedung dewan tepat memperingati hut sarolangun mengatakan, sampai saat sekarang pihaknya belum bisa memastikan bahwa kabut asap yang terjadi disarolangun sudah memasuki kategori berbahaya atau belum, sebab pihaknya masih menunggu hasil dari pengukuran pihak dinas BLHD. 

"Sekarang kita tinggal pengukuran BLHD lagi, bagaimana pendapatnya tentang kabut asap ini, apakah sudah masuk kategiri bahaya atau belum, dan untuk mengantisipasi akan terjadinya ISPA kita sudah membagi masker kepada pengguna jalan dan juga Sekolah, serta di daerah kecamatan sudah kita sebabrkan, "Pungkasnya.(dar)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.