Desmayerti : Program Pendidikan Jangan Hanya Slogan
(Foto:Desmayerti ,Anggota DPRD Tanjabtim) |
The Jambi Times - Muara Sabak - Pendidikan adalah salah satu faktor penentu untuk menjadikan bangas itu menjadi maju dan berkembang. Ini di sadari hampir semua negara, termasuk Indonesia. Di sejumlah negara untuk menunjang perkembangan pendidikan, mereka menganggarkan bidang pendidikan cukup besar.
Ini kan berarti begitu penting pendidikan bagi kemajuan bangsa tersebut,’’kata Desmayerti anggota DPRD Kabupaten Tanjab Timur.
Tak terkecuali Indonesia,tambah politisi wanita dari Partai Hanura itu.
''Kita sangat sadari betapa pentingnya arti pendidikan bagi kemajuan dan perkembangan setiap negara,tanpa pendidikan yang memadai di pastikan bangsa atau negara akan sangat terbelakang dan jauh tertinggal,''kata Desmayerti.
Untuk itulah, berbagai upaya dan usaha di lakukan pemerintah pusat agar negara kita tidak tertinggal dari negara lain khususnya bidang pendidikan.Selain meningkatkan anggaran pendidikan,juga terus memberi pelatihan kepada setiap guru untuk meningkatkan mutu dari pendidikan itu sendiri.''Anggaran pendidikan terus di tingkatkan,termasuk juga pelatihan mutu dari pendidik itu sendiri, luar biasa perhatian pemerintah terhadap pendidikan itu,dan saya pribadi dan jugda masyarakat sangat mendukungprogram ini,''terang anggota komisi C DPRD Tanjabtim ini.
Namun,dia merasakan khususnya Tanjabtim dalam bidang pendidikan masih di rasa tertinggal dengan daerah lain. Tentunya ini menjadi tanda tanya besar bagi masyarakat.''Apa yang salah dengan pendidikan di Tanjabtim,kok bisa tertinggal dengan daerah lain,padahal jika di lihat anggaran dan juga program sekolah gratis yang lama di dengungkan Pemkab Tanjabtim, ini di rasa mustahil,ya,mungkin saja ada faktor lain,''ujar Desmayerti ini.
Untuk mewujudkan pendidikan yang baik,memang di akuinya perlu waktu dan kerja sama semua elemen. Dan itu tidak bisa di pungkiri.Namun menurutnya, bukan hanya slogan-slogan saja yang terus di dengungkan ke masyarakat tetapi tindak nyatanya tidak pernah terealisasi dengan baik.''Kita khususnya masyarakat ingin bukti,bukan slogan,bukan pula himbauan,''tandas wanita ramah ini.(dhi)