Bupati Romi Sembelih 7 Sapi, Sebar Ribuan Sembako dan Sarung
The Jambi Times, MUARASABAK | Menyambut
Idul Fitri 1440 H Romi Hariyanto menyembelih tujuh sapi untuk dibagikan
ke kaum duafa. Tak hanya sapi, Bupati Tanjung Jabung Timur itu juga
membagikan ribuan paket sembako dan kain sarung.
Tujuh sapi
dipotong pagi Senin (3/6) di kediaman orangtua Romi, H Hasan Ismail di
Muarasabak. Dari total tujuh sapi itu berhasil dikumpulkan sedikitnya
850 kg daging dan tulang. Staf Romi, Ferry Saputra, menjelaskan dari
tujuh sapi itu ada dua ekor yang beratnya 200 kg lebih. Sedangkan
sembako diberikan selain kaum duafa juga kepada tenaga honorer lingkup
kabupaten. “Sembako tahun ini ada lima ribuan, kain sarung tiga ribu
lima ratus,”Ferry merinci.
Sedekah daging sapi untuk tahun ini khusus untuk kelurahan Muarasabak Ilir, Muarasabak Ulu dan sekitarnya.
Saban
tahun memang keluarga besar Romi membagikan beragam paket kebutuhan
lebaran. Hal itu dimaksudkan untuk meringankan beban warganya, khususnya
kaum duafa, fakir dan yatim piatu. Dalam berbagai kesempatan, Romi
kerap memotivasi para pejabatnya untuk memperhatikan warga miskin dan
yatim piatu. Bahkan ia menganjurkan setiap pejabat punya warga binaan
untuk menekan angka kemiskinan dengan langkah nyata. Romi juga diketahui
cukup intensif mengembangkan dakwah keagamaan. Selain mendirikan pondok
pesantren khusus penghafal Alquran, Romi juga beberapa tahun terakhir
membiayai sejumlah orang untuk umroh bersamanya dan keluarga. Tak
ketinggalan awak media dan ormas yang biasanya diundi saat Ramadhan.
Sejumlah imam masjid dan tokoh masyarakat sudah pernah dibiayai umroh
bersama. “Kalo umroh biasanya Bapak setiap tahun mengajak sedikitnya 15
sampai 25 orang. Itu di luar keluarga,”kata Ferry. Tahun ini yang
beruntung dibiayai umroh adalah Ari Suryanto dari LSM Foksmades dan
Ridwan pengurus ormas Pemuda Pancasila. Tahun sebelumnya ada Rustam
Hasanuddin dari infojambi.com dan Muhammad Iyan dari surat kabar
mingguan. Dikonfirmasi soal kebiasaannya ini, Romi enggan menjawab. Ia
hanya tersenyum sambil berlalu. “Tidak untuk diekspose,”ujarnya
singkat.
Reporter: Husin