Terjadi Bom di Surabaya,Polda : 2 Tewas
THE JAMBI TIMES - SURABAYA - Kembali terjadi bom bunuh diri di beberapa lokasi tempat peribadatan umat Nasrani di Surabaya (Jawa Timur).
Bom terjadi di tiga tempat gereja di Surabaya,korban yang tewas dari keterangan Kabid humas Polda Jawa Timur,Kombes polisi Frans Barung Mangera.
Baca Juga : Pasca Bom Surabaya,Polda : Korban Bertambah Lagi
Baca Juga : Bom Surabaya,Lagi 8 Korban Yang Tewas
Baca Juga : Kapolri Turun ke Surabaya,Korban Bertambah Lagi
Baca Juga : Pasca Bom Surabaya,Polda : Korban Bertambah Lagi
Baca Juga : Bom Surabaya,Lagi 8 Korban Yang Tewas
Baca Juga : Kapolri Turun ke Surabaya,Korban Bertambah Lagi
"Korban yang meninggal 2 orang,pihaknya masih melakukan pengamankan di beberapa titik lokasi di surabaya dan semua gereja di surabaya sementara di tutup dengan alasan keamanan dan pihak polisi akan mengupdate informasi kepada media".
Tiga gereja yang di bom tersebut,dua di antaranya adalah Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela di Ngagel,jalan Arjuno, GKI di jalan Diponegoro.
Korban yang luka sementara 13 orang dan di rawat di rumah sakit sedangkan yang tewas sementara 2 orang.
Bom bunuh diri ini terjadi pada pukul 7.30 pagi tadi,Minggu (13/05). Dari saksi mata yang melihat kejadian ini, ada seorang wanita bercadar mengunakan motor masuk ke arena parkir di gereja.
Hingga berita ini di turunkan,lokasi sudah di sterilkan oleh pihak polisi,api masih terlihat menyala di lokasi ledakan bom.
Beberapa sumber infomasi lain mengatakan korban yang meninggal dunia sebanyak 3 orang sedangkan yang luka sebanyak 11 orang.
Namun di tekankan oleh Kabid humas Polda Jawa Timur,pihaknya jangan menerima informasi yang tidak benar,polda akan berikan informasi secepatnya kepada media(tl)
