DPM-PTSP Gelar Kegiatan Pelayanan Keliling jemput Bola
THE JAMBI TIIMES - KUALA TUNGKAL - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan terpadu satu Pintu adakan Kegiatan Pelayanan Keliling jemput Bola di Kecamatan Renah Mendaluh
Renah Mendaluh,- Kegiatan Pelayanan keliling adalah amanat undang-undang amanat permendagri yang harus dilaksanakan dengan tujuan untuk mendekatkan pelayanan perijinan kepada masyarakat, kita berharap dengan jemput bola ini masyarakat mengurus perizinan semakin banyak ujar Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan terpadu satu Pintu (DPM-PTSP) H. Yan Ery, S.Pt, M.Si pada acara sosialisasi bertempat aula Kantor Camat Renah Mendaluh, Kamis (19/4/2018).
Ditambahkannya respon masyarakat terhadap Surat Tanda Daftar Usaha Perkebunan untuk Budidaya (STD-B) ini sangat tinggi, tentunya ini memiliki prosedur yang sangat banyak nah inilah yang ingin kita berikan pemahan-pemahaman kepada masyarakat, bahwa persyaratan bisa dipenuhi, asal saja ada kerjasama , ada aktifitas yang baik antara masyarakat dan pemerintah Daerah sehingga jumlah STD-B yang diperebutkan akan semakin banyak yang merupakan identitas usaha perkebunan petani itu sendiri”, ujar Yan Eri.
Disambungnya rencana pelayanan keliling ini akan kita tindak lanjuti ke setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan harus tepat dilaksanakan, tutur Yan Eri.
Sementara dikatakan Direktur RSPO Indonesia Tiurrumondang dalam sambutannya mengatakan tujuan dan manfaat pembinaan dari RSPO untuk petani kelapa sawit di indonesia khusunya Tanjab Barat ini semata mata adalah untuk membantu meningkatkan taraf hidup petani jadi standar yang dikeluarkan RSPO dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan produktifitas petani, sehingga mereka bisa mendapatkan peluang untuk incamp yang lebih besar juga yang bisa meningkatkan taraf hidup ekonomi mereka masing-masing.
Ditambahkannya petani mendapatkannya dengan proses audit yang menggunakan standar RSPO dengan langkah mengelompokkan diri, mereka harus melakukan kelembagaan dulu, baik asosiasi dan Gopaktan lalu mereka melalui tahap sertifikasi dan menjadi anggota RSPO .
Dengan menjadi anggota RSPO banyak bantuan yang kami bisa kami berikan untuk proses sertifikasi ini, ujar Direktur RSPO .
Sekcam Renah Mendaluh Muhammad Ridwan, SH dalam sambutannya pelayanan yang dilaksanakan dinas pelayanan modal dinas perizinan terpadu satu pintu cukup membuat kami terima kasih sekali, karena selama ini masyarakat kami petani sawit tidak tahu gimana mengurus prosedur pengurusan izin seperti apa, dengan sosialisasi ini alhamdulillah masyarakat menjadi paham ini terbukti dengan respon masyarakat sangat antusias dengan undangan kita 200 orang ternyata melibihi kapasitas berarti mereka merespon sekali kegiatan yang dilakukan pemkab tanjab barat, tutur M. Ridwan.
Bupati Tanjab Barat yang diwakili Staf Ahli bidang hukum dan Politik H. Erwin dalam sambutannya mengatakan pelayanan keliling ini jemput bola guna mendekatkan diri dalam bidang pelayanan kepada masyarakat, hari ini kita mengadakan sosialisasi di kecamatan renah mendaluh tentang kegiatan sosialisasi non perizinan STD-B kepada para petani dan pengusaha perkebunan kelapa sawit semoga dengan sosialisasi ini masyarakat dapat mengerti tahapan dalam proses mengurus prosedur kepengurusan izin, ujarnya.
Hadir pada acara sosialisasi ini Staf Ahli bupati bidang hukum dan politik H. Erwin, Kadis Penamanaman Modal Pelayanan terpadu satu Pintu H. Yan Eri, Kabid Prasarana dan sarana Betrinus, SP, kabid perkebunan Bernad situmorang, perwakilan perusahaan PT. IIS, PT, Agro, PT DAS, Sekcam Renah mendaluh M. Ridwan, para petani kelapa Sawit perkebunan, Direktur RSPO Indonesia Tiurrumondang, Setara Jambi (Tim)
