Gubernur Kukuhkan Forikan
"Hasil penelitian menunjukkan bahwa protein yang dikandung ikan berkualitas tinggi, negara Jepang masyarakatnya gemar makan ikan yang sangat menunjang kecerdasan," kata Zola.
Masih rendahnya minat masyarakat Jambi untuk makan ikan menjadi perhatian Gubernur Jambi melalui dinas terkait serta Forikan melakukan sosialisasi makan ikan sehat dan bermanfaat bagi perkembangan anak serta pemenuhan gizi bagi masyarakat,"Meningkatkan konsumsi ikan bagi masyarakat harus dimulai dari peningkatan konsumsi ikan, membudayakan makan ikan dimasyarakat terutama kalangan generasi muda adalah suatu keharusan melalui gerakan memasyarakatkan makan ikan (Gemarikan) diharapkan tumbuh," papar Zola.
Untuk meningkatkan konsumsi ikan di Provinsi Jambi maka kesadaran gizi individu maupun kolektif masyarakat untuk gemar mengkonsumsi ikan yang aman sehat dan halal dengan melibatkan seluruh elemen bangsa,"Harga daging sapi mahalpun minat masyarakat membeli daging tetap tinggi contoh kecil kalau kita keundangan pernikahan sangat sedikit menu ikan lebih banyak daging maupun ayam," ujar Zola.
Zola menegaskan Gemarikan harus menjadi program utama Pemerintah Daerah melalui Dinas Kelautan dan Perikanan untuk melakukan kegiatan peningkatan makan ikan serta terobosan terkait olahan ikan menjadi penganan,"Upaya sudah kita lakukan membuat produk dari ikan seperti nugget, bakso, abon patin dan sekarang ada Pilot Project (percontohan) SD di Muaro Jambi untuk makan ikan jika sukses kita lanjutkan ke kabupaten lain kalau tidak akan dilakukan evaluasi," kata Zola.
Zola menerangkan potensi Jambi untuk produksi ikan sangat tinggi dengan adanya sumber perikanan laut, sungai dan tambak, Pemerintah Provinsi Jambi mendukung Dinas Kelautan dan Perikanan memberikan alat bantu tangkap, restocking (penyebaran benih ikan) untuk Lubuk Larangan agar produksi selalu meningkat.
Sebelumnya Ketua Umum Forikan Provinsi Jambi Hj. Sherrin Tharia Zola yang baru saja dilantik mengajak seluruh pengurus Forikan untuk bersama-sama berperan aktif dalam mensosialisasikan Gemarikan diseluruh lapisan masyarakat agar target konsumsi ikan masyarakat di Provinsi Jambi sebesar 41,54 kilogram perkapita pertahun dapat tercapai namun untuk tahun 2017 baru mencapai 35,4 kg perkapita pertahun.
"Ikan merupakan salah satu produk pangan sumber protein tinggi yang mudah dicerna dan mengandung asam lemak tak jenuh omega-3 yang dapat meningkatkan kecerdasan serta menjadikan tubuh sehat dan kuat,"kata Hj. Sherrin Tharia.
Forikan merupakan wadah dengan tujuan umum untuk menyatupadukan langkah semua unsur terkait meningkatkan konsumsi ikan sehat dimana target Nasional 47,12 kilogram perkapita pertahun.
Capaian angka konsumsi ikan Provinsi Jambi tahun 2017 masih rendah dibandingkan dengan targetnya konsumsi ikan tingkat Nasional dan masih sangat rendah dibandingkan dengan negara-negara lain seperti Jepang dan Amerika di mana tingkat konsumsi ikan di atas 100 kilogram perkapita pertahun.
Pada tahun 2018 target konsumsi ikan Provinsi Jambi sebesar 40,31 kilogram perkapita pertahun sedangkan target angka konsumsi ikan Nasional 50,65 kilogram perkapita pertahun jika dilihat dari capaian pada tahun 2017 Provinsi Jambi masih rendah,"Mencapai target yang sudah ditetapkan perlu kerja keras dan dukungan dari seluruh anggota Forikan baik Provinsi maupun Kabupaten/Kota serta pemangku kepentingan terkait," ujar Hj. Sherrin Tharia.
Acara pengukuhan serta Rakorda Forikan yang berlangsung di Rumah Dinas Gubernur Jambi juga dihadiri Sekda Drs. H. M. Dianto, M. Si. serta para tamu dan undangan lainnya.
(HMS PROV JAMBI)
