114 Sapi Bakal dikucurkan Pemkab Batang Hari
THE JAMBI TIMES - BATANG HARI - - Hampir memasuki dua tahun masa kepemimpinan Bupati Syahirsah Sy dan
Wakil Bupati masyarakat menantikan program kerakyatan yang dijanjikan
pada waktu Pilkada.
Dan apa yang diharapkan oleh masyarakat itu bakal terwujud sesuai yang telah di programkan untuk lima tahun kedepan.
Seperti saat ini melalui Dinas
Perkebunan, Pemkab Batanghari bakal mengucurkan bantuan sapi kepada
masyarakat sebanyak 114 ekor, Hal demikian di terangkan langsung Kepala
Bidang ( Kabid) Perternakan, Zulmanuddin, Selasa (18/07) saat
dikonfirmasi diruang kerjanya.
" Insya Allah tahun ini kita beri bantuan kepada warga sebanyak 114 ekor sapi betina," Ungkapnya.
Zulmanuddin juga mengatakan, untuk
sekarang ini masih dalam tahap proses tender, dan di perkirakan akan
siap pada bulan Juli ini.
Sebelumnya bantuan sapi tersebut
diberikan kepada masyarakat, namun demikian sebagai persyaratanya mareka
harus mengajukan terlebih dahulu proposal kepada pihak Disbun sesui
prosedur yang telah ditentukan.
" Prosedurnya harus diajukan dulu
melalui kelompok tani dan juga harus terdaftar SK dari bupati nama
kelompok tani tersebut." Terangnya lagi.
Sementara kata Zulmanuddin, adapun
kelompok tani yang bakal mendapatkan bantuan nanti sebanyak 6 nama
kelompok tani dalam Wilayah Kabupaten Batanghari.
Sedangkan kecamatan mana saja yang bakal dapat bantuan, Zulmanuddin masih engan menyebutkan.
"Belum tahu kecamatan mana saja, yang pasti 6 kelompok tani." Ujarnya.
Saat ditanya dari mana datangnya ternak
sapi tersebut, Zulmanuddin menyebutkan, pihak rekanan akan membelinya
dari Provinsi Lampung, hanya saja sebelum sapi tersebut di serahkan
kepada petani, akan diistirahatkan di kandang ternak selama tiga hari.
Setelah itu baru di cek oleh pihak Disbun.
" Istirahatkan terlebih dahulu, dan di
cek fisik muapun kesehatan sapi tersebut sebelum diberikan kepada
petani. Jika tidak sesuai kriteria yang harapkan, pihak rekanan akan
mengantikan dengan sapi yang lebih bagus lagi." bebernya.
Sistim pemeliharaan dengan cara bergulir
jika sudah beranak. Sedangkan induknya akan digulirkan kepada kelompok
tani yang lain yang belum dapat bantuan.
Kalau anaknya untuk petani. Tapi kalau induknya digulirkan ke kelompok tani lain." Tukasnya.(iip)